Menuju konten utama

Link Live Streaming Australia vs Korsel AFC & Jam Tayang RCTI

Link live streaming Australia vs Korsel perempat final Piala Asia di Vision+. Cek jam tayang Korsel vs Australia di RCTI hari ini Jumat 2 Februari 2024.

Link Live Streaming Australia vs Korsel AFC & Jam Tayang RCTI
Link live streaming Australia vs Korsel perempat final Piala Asia 2023 di Vision+. Cek jam tayang Korsel vs Australia di RCTI. ANTARAFOTO/Yusran Uccang/nym.

tirto.id - Link live streaming Australia vs Korea Selatan (Korsel) dalam laga babak perempat final Piala Asia 2024 dapat diakses di Vision+ Kanal SPOTV. Selain itu, pertandingan 8 besar AFC yang digelar di Stadion Al Janoub, Al Wakrah, pada Jumat (2/2/2024), pukul 22.30 WIB juga tayang melalui siaran langsung TV nasional RCTI.

Sejauh ini, Australia bermain apik dari penyisihan grup hingga babak 16 besar Piala Asia 2024. Dari 4 laga yang dijalani, Socceross mencetak 8 gol dan hanya kebobolan 1 kali. Puncak ketajaman Australia terjadi ketika mereka menggasak Timnas Indonesia 4 gol tanpa balas.

Di sisi lain, Korea Selatan harus bermain hingga adu penalti untuk mengalahkan sesama tim kuat, Arab Saudi di babak 16 Besar Piala Asia 2024. Tidak hanya itu, di penyisihan grup, Taegeuk Warriors juga tidak istimewa. Mereka cuma mencatat 1 kemenangan, selebihnya 2 kali imbang, serta kebobolan 6 gol.

Korea Selatan menjadi salah satu tim di babak 8 besar yang belum mencatat clean sheet di Piala Asia 2024. Menghadapi Australia yang mencetak gol dalam 3 dari 4 pertandingan, diprediksi menjadi laga yang sulit untuk Taegeuk Warriors.

Live Streaming Australia vs Korsel 8 Besar Piala Asia 2024

Pelatih Timnas Australia, Graham Arnold, menyebut Korea Selatan adalah lawan yang sulit dikalahkan. Meski performa Taeguk Warriors tidak terlalu bagus dalam 4 laga awal, wakil Asia Timur faktanya tidak pernah kalah.

Meskipun begitu, Graham Arnold, tetap optimistis Australia bisa memetik kemenangan dan melaju ke semifinal Piala Asia 2024.

Berdasarkan statistik, urusan jumlah gol, Korsel yang sudah mencetak 9 gol, satu lebih tinggi daripada Australia. Namun, urusan conversion rate, Taegeuk Warriors hanya 16 persen. Sebaliknya, The Socceroos mencapai 24 persen.

"Korea Selatan adalah tim yang bagus, kami sangat menghormati mereka, tetapi kami juga yakin dengan kemampuan kami. Saya berharap kami bisa meraih kemenangan, tetapi yang saya inginkan adalah pemain memahami ini sebagai momen spesial di dalam karier mereka," kata Graham Arnold dikutip laman AFC.

Di sisi lain, pelatih Korea Selatan, Jurgen Klinsmann, menyoroti waktu istirahat yang berbeda antara timnya dengan Australia. Pasalnya, Taegeuk Warriors hanya mendapat jeda 3 hari dari laga babak 16 besar. Sebaliknya, The Socceroos mendapat waktu istirahat 6 hari.

Kendati begitu, Klinsmann yakin pengalaman Korsel bisa menipiskan keuntungan Australia terkait perbedaan waktu istirahat. Oleh sebab itu, dia berharap Son Heung-min dan kawan-kawan bisa tampil apik dan melaju ke babak semifinal.

"Kami ingin lolos ke babak berikutnya, dan di fase gugur jadwal yang padat adalah hal normal. Para pemain juga bermain setiap 3-4 hari di klub mereka, terutama yang bermain di Eropa," kata Klinsmann.

Prediksi Susunan Pemain Australia vs Korea Selatan

Australia diprediksi tidak melakukan banyak perubahan komposisi pemain saat menghadapi Korea Selatan. Nama-nama seperti Jackson Irvine, Jordan Bos, dan Mitchell Duke, yang jadi andalan melawan Timnas Indonesia diperkirakan tetap dimainkan sebagai starter.

Hal yang sama diprediksi juga dilakukan Korea Selatan. Cho Gue-sung diperkirakan tetap jadi penyerang tunggal di lini depan dalam skema 4-2-3-1. Ia didukung Lee Kang-in, Hwang Hee-chan, dan Son Heung-min.

Australia (4-2-3-1): Mathew Ryan; Gethin Jones, Harry Souttar, Cameron Burgess, Aziz Behich; Keanu Baccus, Jackson Irvine; Riley McGree, Martin Boyle, Jordan Bos; Mitchell Duke. Pelatih: Graham Arnold.

Korea Selatan (4-2-3-1): Jo Hyeon-woo; Kim Tae-hwan, Jung Seung-hyun, Kim Min-jae, Seol Young-woo; Hwang In-beom, Lee Jae-sung; Lee Kang-in, Hwang Hee-chan, Son Heung-min; Cho Gue-sung. Pelatih: Jürgen Klinsmann.

Rekor Head to Head (H2H) Australia vs Korsel

Dari segi head to head (H2H), Korea Selatan lebih unggul atas Australia dengan memetik 2 kemenangan 2 kali imbang, dan 1 kali tumbang. Namun, satu-satunya kemenangan Socceross terjadi di laga krusial yakni final Piala Asia 2015, sementara kekalahan mereka terjadi di penyisihan grup dan laga uji coba.

Hasil 5 Pertemuan Terakhir Australia vs Korea Selatan

07-06-2019: Korea Selatan vs Australia 1-0

17-11-2018: Australia vs Korea Selatan 1-1

31-01-2015: Korea Selatan vs Australia 1-2

17-01-2015: Australia vs Korea Selatan 0-1

20-07-2013: Korea Selatan vs Australia 0-0

Hasil 5 Pertandingan Terakhir Australia

28-01-2024: Australia vs Indonesia 4-0

23-01-2024: Australia vs Uzbekistan 1-1

18-01-2024: Suriah vs Australia 0-1

13-01-2024: Australia vs India 2-0

06-01-2024: Bahrain vs Australia 0-2

Hasil 5 Pertandingan Terakhir Korea Selatan

30-01-2024: Arab Saudi vs Korea Selatan 1-1, adu penalti 2-4

25-01-2024: Korea Selatan vs Malaysia 3-3

20-01-2024: Yordania vs Korea Selatan 2-2

15-01-2024: Korea Selatan vs Bahrain 3-1

06-01-2024: Irak vs Korea Selatan 0-1

Jam Tayang Australia vs Korsel Piala Asia 2024 di RCTI

Apabila tidak ada perubahan jadwal live streaming Australia vs Korea Selatan dapat disaksikan di Vision+ Kanal Soccer Channel. Selain itu, jalannya laga babak perempat final Piala Asia 2024 tersebut juga dapat ditonton di RCTI.

Untuk menyaksikan Piala Asia 2024 di Vision+, Anda dapat memilih paket berlangganan Premium Sports. Paket tersebut terdiri dari 3 pilihan yakni Paket 30 Hari Rp35.000, Paket 90 Hari Rp95.000, dan Paket 1 Tahun Rp200.000.

Link Live Streaming Australia vs Korsel di Soccer Channel (Vision+)

*Jadwal Australia vs Korea Selatan di Piala Asia 2024 dan stasiun televisi yang menayangkan dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kebijakan pemegang hak siar.

Baca juga artikel terkait NEW URGENT atau tulisan lainnya dari Permadi Suntama

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Permadi Suntama
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Fitra Firdaus