tirto.id - Duel Leicester City vs Fulham akan menjadi salah satu laga yang akan berlangsung di pekan ke-30, pada Sabtu (9/3/2019) pukul 22.00 WIB. Kedua tim yang sama-sama dinahkodai manajer anyar, akan mencari poin pertamanya di laga tersebut.
Kendati sudah menangani timnya masing-masing sejak pekan ke-29 lau, keduanya gagal mendulang poin perdana.
Leicester City yang diarsiteki Brendan Rodgers, gagal meraih poin ketika ketika Jamie Vardy dan rekan-rekan berkunjung ke Stadion Vicarage Road, Wartford, pada Minggu (3/3/2019).
Leicester City tumbang 2-1 atas The Hornets, melalui gol dari Troy Deeney dan Andre Gray, yang hanya mampu dibalas oleh Jamie Vardy. The Foxes pun gagal meraih poin di laga debut Rodgers.
Pada waktu yang sama, nasib tak jauh berbeda juga dialami oleh Fulham, yang menjalani partai perdana bersama juru taktik anyar Scott Parker, saat menjamu Chelsea di Craven Cottage. Aleksandar Mitrovic dan rekan-rekan gagal membendung laju The Blues, kendati The Cottagers tampil apik di laga tersebut.
Jelang pertandingan keduanya, Rodgers, mengaku bahagia melihat peningkatan yang ditunjukkan oleh anak asuhnya dalam latihan. Mantan manajer Liverpool itu yakin timnya mampu meraih hasil terbaik di akhir musim.
"Saya sangat senang bekerja dengan mereka [pemain dan official tim Leicester]. Mereka sangat peduli. Ketika saya datang ke sini, saya ditanya banyak pertanyaan mengenai kesan saya, terhadap Leicester. Saya telah menemukan banyak pemain yang ingin menjadi lebih baik dan [berlatih] lebih baik. Pelatihan intensif yang diberikan, berhasil dilakukan dengan baik dan mereka hanya akan menjadi lebih baik.
“Kami mengerjakan proses ini setiap hari dan para pemain benar-benar fantastis dengan fokus dan kemauan mereka untuk belajar. Kami ingin membantu dan meningkatkan mereka dan melihat di mana kami berada pada akhir musim," kata Rodgers, seperti dikutip laman resmi Leicester.
Sementara di kubu lawan, Parker yang akan menjadi laga keduanya menyebut tidak ada pilihan bagi timnya, selain meraih kemenangan. Sebab, jika kembali gagal meraih kemenangan, posisi The Cottagers akan semakin sulit di zona merah.
“Ketika Anda berada di posisi kita sekarang, setiap permainan adalah permainan yang harus dimenangkan. Kami memahami bahwa setiap pertandingan itu sulit, kami tahu tantangan dan kesulitan yang kami hadapi.
“Ada fokus nyata untuk mencoba dan menyatukan Klub dan membawa para penggemar lebih dekat dengan para pemain. Kami memahami bahwa kami memiliki tugas untuk memenangkan pertandingan,” kata Scott Parker, seperti dikutip laman resmi Fulham.
Fulham saat ini baru mengoleksi 17 poin dari 29 pertandingan, dengan mencatat 4 kemenangan dan 5 kali seri serta menderita 20 kali tumbang. Raihan mereka itu hanya lebih baik dari tim juru kunci, Huddersfield, yang baru mengoleksi 14 poin dri 29 kali berlaga.
Kendati demikian, juru taktik yang menangani Fulham sebagai klub profesional pertama yang ia latih itu tetap yakin mampu memberikan yang terbaik untuk The Cottagers. Kendati begitu ia tetap menghormati Rodgers, yang akan menjadi lawannya dalam beradu strategi. Parker pun menyebut Rodgers sebagai salah satu manajer top, dan berada di klub yang tepat.
"Aku kenal Brendan Rodgers, dia sangat berpengalaman. Leicester mengerti apa yang bisa dia bawa [unuk klub]. Dia berada di klub top [sebelumnya] seperti Celtic dan Liverpool. Mereka akan siap dengan ide-ide segar [yang diberikan]. Dia berada di sana seminggu untuk mencoba dan menyampaikan idenya.
“Jika aku berjalan ke klub ini untuk pertama kalinya, akan butuh waktu lebih lama untuk memahami situasinya. Ini membantu bagaimana saya bisa membentuk bagaimana saya akan menangani berbagai hal. Saya telah melihat banyak hal secara langsung yang telah sangat membantu. Pasukan ini cukup bagus untuk bersaing [di Liga Inggris],” tandas Parker.
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Ibnu Azis