tirto.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta telah menyelesaikan pengadaan logistik tahap satu untuk gelaran Pilkada 2024. Logistik yang telah tersedia di antaranya bilik suara hingga kotak suara.
"Logistik pemilu tahap satu, yakni pengadaan bilik, kotak, segel, dan tinta serta kabel tis. Empat dari item itu, kecuali tinta, itu sudah 100 persen kami terima dari PT penyedia. [Logistik] sudah didistribusikan ke enam gudang KPU," ucap Anggota KPU Jakarta, Nelvia Gustina, di kantornya, Jakarta Pusat, Kamis (3/10/2024).
KPU Jakarta, kata Nelvia, secara total melakukan pengadaan 14.920 kotak suara, 59.328 bilik suara, 29.664 tinta, dan 88.992 kabel tis.
Menurut Nelvia, KPU Jakarta kini tengah menyiapkan pengadaan logistik tahap dua, yakni surat suara dan alat bantu tunanetra (ABTN). Pengadaan tahap dua ini berlangsung selama 1-3 Oktober 2024.
Dia juga mengungkapkan bahwa pengadaan surat suara dilakukan melalui PT Gramedia. Sementara itu, pengadaan ABTN dilakukan melalui perusahaan di Kudus, Jawa Tengah.
Nelvia belum mengungkapkan berapa jumlah surat suara yang dipesan. Pasalnya, KPU Jakarta masih menghitung jumlah pasti surat suara yang dibutuhkan untuk Pilkada Jakarta 2024.
"Untuk [alur distribusi logistik] tahap pertama dan tahap kedua, dari PT penyedia tidak ada yang ke provinsi, langsung ke gudang KPU kabupaten dan kota," sebut Nelvia.
Dalam kesempatan itu, Nelvia meyakini gudang penyimpanan logistik tahap satu dan tahap dua telah sesuai standar operasi prosedur (SOP). Gudang penyimpanan itu juga dilengkapi dengan kamera CCTV.
"Pemilihan gudang KPU kabupaten kota sudah kami pastikan sesuai SOP, bebas banjir, kemudian keamanannya, aksesnya bisa. Kami tentu pasang CCTV dan sebagainya," ucapnya.
"Untuk bebas banjir, ini syarat mutlak untuk di KPU kabupaten-kota. Kemudian, untuk kecamatan, nanti kami menyimpan logistik ini di 44 kecamatan. Kami akan simpan di aula kantor camat," lanjut Nelvia.
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Fadrik Aziz Firdausi