tirto.id - Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Daerah Khusus Jakarta (DKJ) mengumumkan korban meninggal akibat insiden kebakaran di gedung mal Glodok Plaza, Jakarta Barat, telah mencapai 11 orang.
Jumlah korban meninggal dunia ini dikabarkan oleh Pusdalops BPBD DKJ melalui keterangan tertulis yang sudah diperbarui sampai dengan Rabu (22/1/2025) pukul 18.15 WIB.
"Untuk jumlah [jenazah] yang sudah dievakuasi bertambah dua menjadi 11 kantong jenazah, [jenazah] sedang proses identifikasi di RS Polri Kramat Jati," tulis keterangan tertulis Pusdalops BPBD DKJ yang diterima Tirto, Rabu (22/1/2025).
Sementara itu untuk korban yang masih dinyatakan hilang sampai saat ini berjumlah 14 orang. Data para korban yang hilang ini diketahui setelah keluarga korban melapor ke Posko Taktis yang didirikan di sekitar lokasi kebakaran.
Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) diketahui telah menyelesaikan proses pemadaman kebakaran di Glodok Plaza sejak Jumat (17/1/2025) lalu. Saat ini, tim Damkar tengah melakukan proses pembersihan dan pencarian gabungan untuk mencari sisa korban yang hilang.
"Pembersihan dan pencarian dibagi tiga tim. Pembersihan dan pencarian di lokasi gedung lantai 7, 8, dan 9 [dilakukan] oleh pihak Kapolsek, Kasiop Damkar, Kasatgas BPBD Jakarta Barat, dan Pengelola Gedung," tulis keterangan tersebut.
Total estimasi kerugian akibat insiden kebakaran di mal Glodok Plaza ini ditaksir mencapai Rp90,9 miliar. Hingga saat ini, belum diketahui penyebab pasti kebakaran gedung mal tersebut.
Penulis: Naufal Majid
Editor: Bayu Septianto