tirto.id - Hingga hari ke-39 pemutaran Dilan 1990, film garapan Pidi Baiq dan Fajar Bustomi telah menembus angka 6,2 juta penonton.
Film yang diputar sejak 25 Januari 2018 tersebut masih bertengger diposisi teratas sebagai film dengan jumlah penonton terbanyak, yakni 6.243.703. Data ini akan diperbarui setiap minggu.
Dikutip dari filmindonesia.org, posisi kedua ditempati oleh film Eiffle I'm In Love 2 yang dibintangi Shandy Aulia dan Samuel Rizal dengan 975.448 penonton. Sementara posisi ketiga ditempati oleh film garapan Bayu Eko Moektito dan Fajar Nugros berjudul Yowis Ben dengan 563.413 ribu penonton.
Jumlah yang diraih Dilan 1990 mengalahkan Pengabdi Setan, sebagai film yang paling banyak ditonton pada 2017 dengan penonton 4,2 juta.
Lalu, dengan angka penonton yang fantastis tersebut, kira-kira berapa jumlah kisaran pendapatan Dilan 1990, selama pemutaran di bioskop seluruh Indonesia?
Jika kita asumsikan saja, harga tiket menonton di bioskop rata-rata adalah Rp37.000, dikalikan dengan jumlah penonton per hari ini, Selasa (5/3/2018) yakni 6.243.703, maka film yang diperankan oleh Iqbaal Ramadhan dan Vanesha Prescilla tersebut telah menghasilkan sekitar Rp231.017.011.000 miliar.
Falcon Pictures selaku rumah produksi film tersebut, melalui akun instagramnya @falconpictures_ pada 24 Februari 2018 lalu, sempat mengajak para penonton untuk mendukung Dilan 1990 meraih 7 juta penonton.
Jika angka tersebut tercapai, maka film ini bisa saja dinobatkan sebagai film terlaris sepanjang masa dengan jumlah penonton terbanyak dan pendapatan sekitar Rp250.000.000.000 miliar.
Pada 2016 lalu, filmindonesia.org juga merilis film Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1, sebagai film dengan penonton terbanyak yakni 6.858.616 juta penonton.
Jumlah penonton tersebut menyalip film Laskar Pelangi sebagai film Indonesia terlaris sepanjang masa dengan 4.719.453 juta penonton.
Dilan 1990 diangkat dari novel berjudul Dilan, Dia adalah Dilanku Tahun 1990 karya Pidi Baiq yang diterbitkan pada 2014.
Film ini bercerita tentang sejoli, Dilan (Iqbaal Ramadhan) dan Milea (Vanesha Prescilla) dengan latar Bandung tahun 1990.
Dilan, digambarkan sebagai remaja anggota geng motor dengan julukan Panglima Tempur namun taat agama dan sayang orang tua.
Dilan jatuh hati pada Milea, gadis pindahan dari Jakarta yang satu sekolah dengannya. Ia pun berjuang mendekati Milea dengan cara yang berbeda, unik, tapi romantis.
Keunikan Dilan pun meluluhkan hati Milea. Perjalanan cinta mereka juga diwarnai oleh keberadaan Beni—pacar Milea, Kang Adi (Refal Hadi), dan Anhar (Giulio Perangkan).
Penulis: Yandri Daniel Damaledo
Editor: Yandri Daniel Damaledo