Menuju konten utama

Ketahui 10 Cara Alami Mengatasi Kaki Bengkak Usai Melahirkan

Ketahui cara alami mengatasi kaki bengkak usai melahirkan di antaranya lakukan olahraga ringan hingga minum lebih banyak air putih.

Ketahui 10 Cara Alami Mengatasi Kaki Bengkak Usai Melahirkan
ilustrasi ibu melahirkan. FOTO/Istockphoto

tirto.id - Kaki bengkak sering kali menjadi salah satu keluhan pada perempuan usai melahirkan. Selain bengkak pada kaki kaki, keluhan yang sering dirasakan oleh perempuan usai melahirkan adalah wajah yang juga mengalami pembengkakan.

Menurut lamanHealthline pembengkakan yang terjadi pada beberapa area tubuh terutama wajah dan kaki usai melahirkan ini juga disebut sebagai edema.

Dilansir dari laman WebMD, pembengkakan pada wajah atau kaki itu akan semakin buruk pada minggu pertama usai melahirkan. Namun, kondisi ini akan semakin membaik seiring berjalannya waktu.

Pembengkakan usai melahirkan terjadi karena adanya penumpukan cairan pada beberapa bagian dari tubuh. Menurut American Pregnancy Association, seperti dilansir dari Medical News Today, tubuh perempuan memproduksi darah dan cairan tubuh 50 persen lebih banyak selama masa kehamilan. Darah dan cairan itu berguna sebagai pendorong perkembangan bayi dalam janin.

Beberapa penelitian juga menyatakan, perempuan yang baru melahirkan akan mempertahankan lebih dari 3 kg atau 6,6 pons cairan dalam tubuhnya.

Oleh karena itu, selain istirahat yang cukup serta makan makanan yang bernutrisi, menurut WebMD, selama periode postpartum atau pasca melahirkan, Anda sebaiknya tetap terhidrasi, sehingga tubuh akan lebih mudah mengeluarkan cairan yang menumpuk pada beberapa bagian tubuh.

Selain itu juga sangat penting untuk tetap aktif setelah melahirkan, agar tidak terjadi pembengkakan yang lebih parah. Namun, aktivitas Anda juga harus terkontrol dan tidak berlebihan.

Selain hal-hal di atas, berikut adalah beberapa obat alami untuk kaki bengkak ataupun pembengkakan pada bagian tubuh lainnya pasca melahirkan seperti dilansir dari Medical News Today.

Cara alami mengatasi kaki bengkak usai melahirkan

1. Minum air secukupnya

Dengan tetap membuat tubuh terhidrasi, maka jumlah massa air akan berkurang. Perlu diketahui dehidrasi sebetulnya malah akan membuat tubuh tetap menahan air ekstra yang ada dalam tubuh.

Air juga akan membantu mengeluarkan berbagai sampah dalam tubuh melalui ginjal. Sehingga, kesehatan tubuh akan terjaga, selain itu, pemulihan tubuh pasca melahirkan juga akan semakin cepat.

2. Mengangkat kaki

Guna mengurangi pembengkakan dan meningkatkan sirkulasi dalam tubuh, angkat kaki Anda lebih tinggi dari posisi jantung. Posisi ini akan mempercepat cairan untuk mengalir ke seluruh tubuh.

Secara alami, cairan akan mengalir ke kaki saat seseorang berdiri, jadi dengan mengangkat kaki, maka aliran air ke kaki akan berkurang, sehingga pembengkakan dapat dikurangi untuk sementara saja.

Selain itu juga jangan menyilangkan kaki Anda, atau duduk dalam posisi tidak nyaman. Posisi ini akan memotong aliran darah ke kaki Anda.

3. Lakukan olahraga ringan

Melakukan olahraga ringan ternyata dapat mengurangi pembengkakan termasuk beberapa gejalanya. Bergerak dapat melancarkan sirkulasi darah dan mencegah darah untuk saling menyatu.

Beberapa olahraga ringan yang bisa Anda lakukan, seperti direkomendasikan oleh The American College of Obstetricians and Gynecologist adalah

- berjalan

- yoga ringan

- berenang

- kelas aquanatal

- pilates

4. Memakai stoking kompresi

Stoking kompresi membantu meredakan pembengkakan setelah periode 24 jam usai melahirkan. Stoking kompresi ini membantu melancarkan aliran darah dengan memperkecil ukuran pembuluh darah di kaki. Kondisi ini akan membuat pembuluh darah melancarkan aliran darah pada waktu yang lebih singkat.

5. Menggunakan pakaian longgar

Pakaian ketat akan memotong sirkulasi pada berbagai bagian tubuh, akibatnya cairan akan menumpuk pada beberapa bagian tubuh itu. Menggunakan pakaian longgar dapat mengurangi, bahkan menghindari, permasalahan ini untuk terjadi.

6. Hindari konsumsi garam

Jika Anda mengonsumsi terlalu banyak sodium, atau garam, maka Anda akan menumpuk banyak air dalam tubuh.

Sodium bisa berasal dari garam meja, berbagai makanan olahan, seperti kue, keripik, makanan instan ataupun soft drinks.

Dietary Guidelines for American 2015-2020 merekomendasikan agar orang tidak mengonsumsi lebih dari 2.300 miligram sodium tiap harinya.

7. Makan makanan yang kaya potassium

Sodium dan potassium adalah dua nutrisi yang akan bekerja bersama, oleh karena itu tubuh butuh keseimbangan. Mengonsumsi potassium secara alami akan mengurangi kandungan sodium dalam tubuh.

Makanan yang kaya potassium di antaranya adalah:

- aprikot

- pisang

- alpukat

- bayam

- kacang oven

- yogurt

- selai kacang

8. Kurangi kafein

Kopi dan berbagai produk olahan yang mengandung kafein dapat membuat tubuh kehilangan air. Akibatnya, tubuh akan lebih rentan terkena dehidrasi, dan akan lebih banyak menahan cairan dalam tubuh.

9. Gunakan foam roller

Foam roller dalam meningkatkan sirkulasi tubuh serta mengurangi tumpukan air dalam tubuh. Menggunakan foam roller pada kaki akan melancarkan aliran darah sehingga darah dapat lebih cepat mengalir melalui pembuluh vena.

10. Pijat usai kelahiran

The American Pregnancy Association menyarankan pijat usai melahirkan kepada para ibu agar lebih rileks, rasa sakit menjadi reda, serta mengurangi pembengkakan pada kaki dan bagian tubuh lainnya. Pijat juga akan meningkatkan sirkulasi, dan membantu tubuh mengeluarkan massa air dalam tubuh.

Baca juga artikel terkait LIFESTYLE atau tulisan lainnya dari Lucia Dianawuri

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Lucia Dianawuri
Penulis: Lucia Dianawuri
Editor: Nur Hidayah Perwitasari