Menuju konten utama

Kemendag Ungkap Strategi Menstabilkan Pangan di Tahun Politik

Strategi lain untuk menstabilkan harga, kata Enggar, adalah dengan cara meningkatkan sektor distribusi.

Kemendag Ungkap Strategi Menstabilkan Pangan di Tahun Politik
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menyampaikan materinya pada Seminar Nasional "Call for Paper" di Hotel Jayakarta, Kecamatan Batulayar, Lombok Barat, NTB, Senin (22/10/2018). ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/hp.

tirto.id - Kementerian Perdagangan sudah melakukan beberapa strategi untuk menstabilkan harga pangan di tahun politik. Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menjelaskan, langkah yang sudah diambil yaitu melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait.

Koordinasi tersebut, kata Enggar, adalah menyiapkan supply dan demmand komoditas konsumsi utama dengan kementerian terkait, seperti pemantauan terhadap harga beras.

"Dalam menentukan harga sangat tergantung di supply dan demand. Sekarang (beras) stok di Bulog masih ada, masih cukup dan diharapkan sesuai dengan ada yang disampaikan. Kementan bahwa dengan persediaan yang ada dan akan mulai panen, maka dari sisi supply tersedia," ungkap Enggar di Kantor Kementerian Perdagangan, Senin (7/1/2018).

Strategi lain untuk menstabilkan harga, kata Enggar, adalah dengan cara meningkatkan sektor distribusi. Dengan dibangunnya tol Trans Jawa, menurut dia, otomatis akan mempermudah pengangkutan berbagai komoditas.

"Mulai dari pendistribusian, saya mau meyakinkan bahwa dengan akses tol yang ada, tol darat di Jawa, tol laut, itu lebih mempermudah. Itu terbukti di akhir tahun ketersediaan dan pasokan barang di daerah sangat mudah dan itu menekan cost juga," jelas dia.

Cara lainnya, kata Enggar, yakni dengan memperketat pemantauan berbagai komoditas agar tidak terjadi penimbunan. Dengan cara ini, maka diharapkan tidak ada pengusaha yang bermain-main soal penimbunan.

"Saya juga meyakini enggak ada lagi yang berani bermain main, pengusaha dan pedagang yang menimbun bahan pokok. Karena kita udah memulai transparansi itu sudah dua tahun. Jadi kalau supply-nya ada, distribusinya oke, penimbunan tidak berjalan, insyaallah itu akan teratasi," kata dia.

Baca juga artikel terkait HARGA PANGAN atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Alexander Haryanto