tirto.id - Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) PDIP Bali, Wayan Koster mengatakan kegiatan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) DPP PDIP di Hotel Grand Bali Beach Sanur, selama tiga hari pada 19-21 Mei 2017 digelar tertutup untuk peliputan media massa.
"Jadi kegiatan Rakernas DPP PDI Perjuangan yang digelar di Sanur, Bali, sangat tertutup untuk diliput media massa," kata Koster pada Jumat (19/5/2017) seperti dikutip Antara.
Koster mengatakan kegiatan Rakernas tersebut untuk membahas dan mengevaluasi rencana kerja yang sudah dan akan dilakukan oleh pengurus serta kader partai di masa mendatang.
"Oleh karena itu, kegiatan ini bersifat internal partai politik. Namun demikian, setelah penutupan Rakernas rencananya akan dilakukan jumpa pers," kata Koster.
Pada Jumat hari ini, di lokasi Rakernas PDIP di Hotel Grand Bali Beach Sanur sudah mulai disterilkan. Bahkan petugas keamanan dari pihak Hotel dan panitia Rakernas itu melarang awak media mendekati lokasi acara.
Acara Rakernas DPP PDIP ini akan dihadiri oleh para utusan Dewan Pengurus Cabang (DPC) dan Dewan Pengurus Daerah (DPD) PDIP se-Indonesia, serta pengurus DPP partai itu. Panitia Rakernas PDIP mencatat jumlah peserta mencapai 1.500 orang.
Sepanjang jalan protokol dari Bandar Udara Internasional Gusti Ngurah Rai hingga jalan protokol di Kota Denpasar juga tampak dipadati ribuan bendera PDIP.
Sejumlah kader PDIP, yang enggan menyebutkan namanya, mengatakan Rakernas partainya kali ini tertutup karena akan membahas beberapa isu strategis partai, di antaranya soal pemilihan kepala daerah tahun 2018 hingga pemilihan legislatif tahun 2019.
Kegiatan tersebut rencananya juga akan dihadiri Joko Widodo (Jokowi) yang juga Presiden RI beserta sejumlah petinggi partai politik berlambang Banteng bermoncong putih itu.
Penulis: Addi M Idhom
Editor: Addi M Idhom