tirto.id - PSM bakal berusaha meraih kemenangan saat menghadapi PSMS Medan dalam laga pamungkas GoJek Liga 1 2018 di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Minggu (9/12/2018). Kendati untuk menjadi juara Marc Klok dan kawan-kawan masih bergantung pertandingan lain—Persija vs Mitra Kukar—namun Juku Eja akan tetap berjuang hingga menit akhir.
“Kami ingin mengakhiri musim dengan kemenangan. Meski untuk juara, kami masih harus melihat hasil pertandingan lain. Tapi jika mendapat tiga poin, maka kami menjaga peluang itu hingga menit akhir,” ujar pelatih PSM, Robert Alberts, Sabtu (8/12) seperti dilansir laman resmi klub.
Tak hanya menyoal peluang juara, kemenangan terakhir di kandang pada musim ini pun bermakna lebih. Menurut Alberts, dengan kemenangan di laga nanti bisa jadi sebagai bentuk terima kasih kepada para suporter yang tanpa lelah mendukung perjalanan Juku Eja selama ini.
“Kami ingin memberikan yang terbaik kepada para suporter yang mendukung kami sepanjang musim. Ini sebagai bentuk terima kasih kepada mereka,” tambah Rene Alberts.
Pada laga nanti, peluang PSM untuk menumbangkan PSMS terbuka lebar. Meski dalam kondisi yang inkonsisten, Juku Eja memiliki spirit lebih. Selain masih adanya peluang juara, PSM pun tentu bertekad membalas kekalahan pada putaran pertama saat kalah dengan skor 1-3.
Apalagi, seluruh pemain PSM sedang dalam keadaan siap tempur. Hanya Hasim Kipuw yang dipastikan absen lantaran mendapatkan kartu merah pada laga terakhir melawan Bhayangkara FC.
“Hanya Kipuw. Selebihnya bisa tampil. Persiapan tim juga normal, seperti biasa,” imbuh Rene.
Tekad untuk meraih kemenangan pun dilontarkan Zulkifli Syukur. Ia bakal berusaha sekuat tenaga untuk membawa PSM meraih kemenangan terakhirnya musim ini sebagaimana saat menang atas Bali United pada laga kandang terakhir mereka.
“Kami akan berikan yang terbaik. Seperti saat pertandingan kandang yang lalu melawan Bali United," pungkasnya.
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan