tirto.id - Penyerang tim nasional (timnas) Bosnia, Edin Dzeko, menilai dirinya dan rekan-rekan satu tim pantas mendapatkan hasil imbang kontra Italia. Bermain di Allianz Stadium pada Rabu (12/6) Dzeko membawa Bosnia unggul lebih dulu pada babak pertama sebelum Lorenzo Insigne dan Marco Verratti mencetak gol balasan di babak kedua.
"Saya sering memukul kepala, jadi itu bukan hal yang baru," tutur Dzeko usai laga dilansir football-italia. "Sangat disayangkan tentang hasilnya, karena kami tentu saja lebih pantas dan hasil imbang akan menjadi hasil yang adil. Italia memang bermain lebih baik dan dalam kondisi fisik yang bagus setelah istirahat."
"Kami bisa melukai mereka dengan serangan balik cepat, tetapi kami kebobolan dua gol indah, meskipun itu terlalu mudah untuk tim seperti kami. Kita harus menutupnya lebih awal."
Ini menjadi kekalahan kedua Bosnia di ajang kualifikasi Euro 2020 Grup J. Sebelumnya, anak buah Robert Prosinecki kalah dengan skor 0-2 saat menyambangi markas Finlandia. Dengan hanya mengumpulkan 4 poin dari 4 laga, Bosnia digusur Armenia ke peringkat 5 klasemen.
Akan tetapi, peluang Bosnia untuk lolos masih sangat terbuka mengingat masih ada 6 pertandingan yang belum dimainkan. Kekalahan Yunani dari Armenia pun menambah sengitnya persaingan Grup J.
Berbeda pendapat dengan Dzeko, pelatih Bosnia, Robert Prosinecki menyebut Italia memang tim yang lebih kuat. Prosinecki justru menyesali penampilan buruk Bosnia kalah takluk 0-2 dari Finaldia pada matchday sebelumnya.
"Saya tidak bisa mengeluh tentang pemain saya, karena mereka melakukannya dengan sangat baik. Italia adalah tim yang hebat, Anda tidak bisa bermain buruk melawan mereka bahkan hanya untuk satu detik. Mengecewakan bahwa kita tidak dapat kembali dengan satu poin pun," kata Prosinecki dalam konferensi persnya.
"Kami bermain sangat buruk di Finlandia. Pertandingan seperti itu terjadi, tetapi hari ini kami menunjukkan sisi yang berbeda dengan sepak bola Bosnia. Italia memiliki sejumlah besar pemain berkualitas, tetapi mereka melakukan kesalahan dan kami membuktikan bahwa kami dapat bertarung dengan siapa pun."
Bosnia hanya akan menghadapi Liechtenstein pada jadwal matchday 5 Grup J pada September mendatang di kandang sendiri. Selain itu, mereka masih memiliki jadwal 2 laga kandang melawan FInlandia dan Italia serta tiga laga tandang kontra Armenia, Liechtenstein dan Yunani.
Editor: Fitra Firdaus