Menuju konten utama

Juarai Japan Open 2018, Marcus/Kevin Pertahankan Gelar

Duet Marcus dan Kevin di final ganda putra Japan Open 2018 mengalahkan unggulan Cina.

Juarai Japan Open 2018, Marcus/Kevin Pertahankan Gelar
Ekspresi pebulu tangkis ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya dan Marcus Gideon saat bertanding melawan ganda putra Belanda Jelle Maas dan Robin Tabeling pada babak perempat final Japan Open 2018 di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, Jumat (14/9/2018). ANTARA FOTO/Humas PBSI

tirto.id - Keberhasilan pasangan Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo menjadi juara Japan Open 2018 sekaligus mempertahankan gelar yang diraih tahun lalu. Pada edisi 2017, mereka mengandaskan perlawanan unggulan tuan rumah, duet Takuto Inoue dan Yuki Kaneko.

Dalam laga final di Metropolitan Gymnasium, Tokyo pada 24 September 2017 itu, Marcus/Kevin juga tak kesulitan menghadapi lawannya. Pertandingan berlangsung cukup cepat dalam 29 menit yang berakhir straight set, 21-12, 21-15.

Sebelum ke laga puncak, duet "Minions" juga menghentikan ganda favorit, yakni unggulan kedua Japan Open 2017, Mathias Boe/Carsten Mogensen (Denmark) di semifinal.

Tahun lalu, Japan Open menyandang status sebagai kejuaraan turnamen level Super Series. Tahun ini, Japan Open "naik kelas" dan ada di level Super 750 atau setingkat di atas Super Series 2017.

Bagi duet "Minion", gelar Japan Open 2018 menambah sederet prestasi sepanjang tahun ini. Sebelumnya, mereka meraih segudang trofi sejak awal tahun 2018, sebut saja Indonesia Masters (Januari), India Open (Februari), All England (Maret), Indonesia Open (Juli), dan tentunya medali emas Asian Games 2018, Agustus lalu.

Berikutnya, Marcus/Kevin dijadwalkan berlaga di China Open 2018 yang menyandang level Super 1000 pada 18-23 September. Berdasarkan informasi dari laman BWF, di turnamen berhadiah total 1 juta dolar Amerika Serikat ini, duet "Minions" diunggulkan di tempat pertama.

Adapun Marcus/Kevin keluar sebagai juara ganda putra Japan Open 2018 setelah mengalahkan Li Junhui/Liu Yuchen (Cina) pada Minggu (16/9) di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo.

Duet "Minions" tak kesulitan menghadapi permainan lawannya yang berakhir dua set dalam 38 menit (21-11, 21-13). Kevin mengaku, laga final seperti dimainkan di rumah sendiri lantaran dukungan luar biasa dari suporter Indonesia.

"Bermain di sini [Musashino Forest Sport Plaza] seperti main di Istora [Senayan], dukungan suporter luar biasa," katanya usai pertandingan dalam siaran langsung UseeTV yang dipantau di Yogyakarta, Minggu sore.

Baca juga artikel terkait JAPAN OPEN 2018 atau tulisan lainnya dari Ibnu Azis

tirto.id - Olahraga
Penulis: Ibnu Azis
Editor: Ibnu Azis