Menuju konten utama

Jokowi Sebut 433 Desa Belum Teraliri Listrik, Terbanyak di Papua

Jokowi meminta jajarannya untuk segera mengaliri listrik ke ratusan desa tersebut.

Jokowi Sebut 433 Desa Belum Teraliri Listrik, Terbanyak di Papua
Presiden Joko Widodo bersiap memimpin rapat terbatas (ratas) di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (18/2/2020).ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/pd

tirto.id - Presiden Joko Widodo menyebut sebanyak 433 desa di empat provinsi belum teraliri listrik. Keempat provinsi itu yakni Papua (325 desa), Papua Barat (102 desa), Provinsi NTT (5 desa), dan Maluku (1 desa).

Jokowi mengatakan rasio elektrifikasi di Indonesia pada 2020 sudah mencapai 99,48 persen. Meski begitu, ia meminta ratusan desa yang tersisa segera dialiri listrik.

"Meskipun jumlahnya sedikit kalau dibandingkan dengan jumlah desa di seluruh tanah air 75 ribu tapi apapun ini harus kita selesaikan 433 desa yang belum berlistrik tersebar di 4 provinsi," kata Jokowi dalam rapat terbatas via teleconference dari Istana Merdeka, Bogor, Jawa Barat, Jumat (3/4/2020).

Mantan Walikota Solo itu meminta jajarannya menggunakan strategi yang tepat agar listrik bisa didistribusikan ke seluruh daerah, baik lewat pembangunan mini grid atau pembangkit listrik tenaga diesel.

Kedua, Jokowi meminta kementerian dan lembaga terkait menyiapkan regulasi serta kebijakan investasi untuk mendukung pengadaan listrik. Ia juga meminta agar ada akses warga miskin dalam mendapatkan listrik.

Jokowi berharap seluruh masyarakat dapat memanfaatkan listik untuk kebutuhan rumah tangga maupun industri rumahan, serta membantu meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

"Dengan adanya listrik kami harapkan anak-anak bisa belajar di malam hari dengan penerangan lampu yang cukup sehingga kualitas pendidikan kita juga semakin meningkat," Kata Jokowi.

Baca juga artikel terkait RASIO ELEKTRIFIKASI atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Gilang Ramadhan