tirto.id - Dalam hitung cepat yang dilakukan beberapa lembaga survei di Indonesia, pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno lebih unggul dari pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat. Menurut hasil hitung cepat PollMark, dari 100 persen suara yang masuk, Ahok-Djarot memperoleh suara 42,47 persen, sementara lawannya Anies-Sandi memperoleh suara 57,53 persen.
Calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga Sandiaga Uno mengatakan, hal pertama yang akan dia lakukannya bersama Anies adalah menjalin komunikasi dan dialog dengan Ahok-Djarot.
"Dengan Pak Ahok-Pak Djarot, kami akan cari waktu untuk komunikasi. Kita lupakan enam bulan, kita tatap lima tahun mendatang," kata Sandiaga, di Jakarta Selatan, Rabu (19/4/2017).
Sementara Anies Baswedan mengatakan perjuangannya masih panjang dan terus berlanjut. "Ini sebuah fase yang menemui ujungnya, bagi kami perjuangan masih panjang. Ikhtiar kami yang sesungguhnya adalah mengembalikan keadilan di Jakarta," kata Anies di kediaman Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu (19/4/).
Dia menyatakan pihaknya berkomitmen untuk fokus pada keadilan sosial dengan membereskan masalah-masalah di Jakarta, salah satunya mengenai ketimpangan sosial.
"Sekaligus menjaga kebhinekaan dan merayakan persatuan pada saat yang bersamaan," ujar Anies.
Selain itu, Anies juga akan tetap menjalin komunikasi yang baik dengan Ahok dan Djarot.
"Kami akan terus bersahabat. Pak Basuki dan Pak Djarot adalah putra-putra terbaik bangsa yang telah mengabdi," ujar Anies.
Sementara itu, Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto turut bersyukur atas menangnya pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
"Anies-Sandi akan menjadi gubernur baru kita, Insya Allah. Ini saudara-saudara, kemenangan rakyat Jakarta kemenangan rakyat Indonesia, kemenangan demokrasi. Kemenangan kita semua," kata Subianto.
Namun demikian, Prabowo meminta warga untuk bersatu kembali dan mendukung untuk melaksanakan tugas-tugasnya, agar Jakarta jauh lebih bagus dan Indonesia lebih berkeadilan.
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Alexander Haryanto