Menuju konten utama
Piala Dunia 2018

Jelang Rusia vs Kroasia: Spirit Piala Dunia 1998 Bagi Ivan Perisic

Perisic ingin Kroasia bisa mengulang prestasi pada Piala Dunia 1998, yakni menembus posisi ketiga.

Jelang Rusia vs Kroasia: Spirit Piala Dunia 1998 Bagi Ivan Perisic
Selebrasi gol Ivan Perisic pada pertandingan Grup D antara Timnas Australia vs Timnas Peru di Rostov Arena, Rostov-on-Don, Rusia, Rabu (27/06/2018). AP Photo/Vadim Ghirda

tirto.id - Rusia ditantang Kroasia dalam babak 8 besar alias perempatfinal Piala Dunia 2018. Pertandingan antara Rusia vs Kroasia ini akan dihelat di Olimpiyskiy Stadion Fisht (Sochi) pada Minggu (8/7/2018). Striker Kroasia, Ivan Perisic, terlecut prestasi negaranya di Piala Dunia 1998 silam.

Meskipun bermain di depan publiknya sendiri, Rusia harus amat mewaspadai Kroasia. Calon lawan mereka itu mencatatkan penampilan gemilang di sepanjang perhelatan Piala Dunia 2018 kali ini.

Perisic dan kawan-kawan belum terkalahkan sejauh ini dan menuntaskan babak penyisihan grup dengan sempurna. Nigeria dibekuk 2-1, Argentina dihajar tanpa ampun tiga gol tanpa balas, juga Islandia yang harus merasakan keperkasaan Kroasia dengan menelan kekalahan 1-2.

Di fase 16 besar, Kroasia juga belum terbendung. Kendati ditahan imbang Denmark dengan skor 1-1 hingga waktu normal dan babak tambahan habis, Kroasia mampu lolos ke perempatfinal berkat kemenangan adu penalti.

Menjelang laga kontra Rusia, kepercayaan skuad Kroasia pun meningkat. Mereka tidak gentar menghadapi tuan rumah meskipun akan berada di bawah tekanan puluhan ribu penonton yang bakal hadir langsung di stadion.

Perisic, mengaku sudah mencemati Rusia. “Nyaris seluruh laga mereka (Rusia) telah kami perhatikan,” ucapnya seperti dilaporkan Reuters.

“Saat menghadapi Spanyol (di fase 16 besar), mereka memakai taktik yang berbeda (dengan laga-laga sebelumnya). Namun, Anda harus bisa menyesuaikan diri dengan calon lawan Anda,” tambah Perisic.

Pemain Inter Milan ini mengaku sangat antusias menghadapi Rusia dan berharap mampu membawa Kroasia mencapai hasil terbaik di Piala Dunia 1998. Tepat dua dekade silam, Davor Suker dan kawan-kawan mampu mencapai peringkat ketiga di Piala Dunia yang kala itu digelar di Perancis.

“Ini mimpi untuk berada dalam situasi yang sama. Sekarang adalah waktunya dan semoga kami bisa mencapai hasil yang sama. Kami benar-benar menantikan pertandingan melawan Rusia,” tandasnya.

Baca juga artikel terkait PIALA DUNIA 2018 atau tulisan lainnya dari Iswara N Raditya

tirto.id - Olahraga
Penulis: Iswara N Raditya
Editor: Iswara N Raditya