tirto.id - PSIS Semarang menargetkan kemenangan saat menjamu Persija Jakarta dalam lanjutan kompetisi Liga 1 Indonesia 2018, Jumat (20/4/2018) di Stadion Sultan Agung, Bantul.
General Manajer PSIS Semarang Wahyu Winarto mengatakan bahwa target tersebut bukan mustahil berkaca pada performa tim. Kendati demikian, tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar ini tak mau menganggap remeh Persija.
"Persija bukan tim jelek. Pelatih tentu sudah menyiapkan strategi untuk menghadapi pertandingan ini," katanya di Semarang, Kamis (19/4).
Pada laga yang akan digelar di Bantul itu, PSIS membawa 22 pemain termasuk Jandia Eka Putra dan Petar Planic yang sempat cedera saat laga kontra PSMS Medan.
Untuk Jandia dan Petar masih dipantau kondisinya, kalau pelatih melihat kondisinya sudah bagus akan diturunkan," katanya.
Sementara itu, Pemerintah Kota Semarang menyiapkan sebanyak 10 unit bus untuk mengantar suporter PSIS yang akan menonton tim kebanggaannya berlaga.
"Pada musim lalu, kami juga menyediakan bus untuk sedulur-sedulur suporter PSIS masuk ke Liga 1," kata Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi di Semarang, Kamis (19/4).
Bantuan bus untuk mengangkut suporter kali ini, kata Hendi, diharapkan bisa menjadi dukungan tambahan bagi PSIS untuk terus meraih kemenangan sampai menjuarai Liga 1.
"Tetapi, yang terpenting adalah menjaga kodusivitas. Walaupun ini laga kandang, tetapi kita main di luar Semarang sehingga harus menjaga nama Kota Semarang," jelasnya.
Penulis: Ibnu Azis
Editor: Ibnu Azis