tirto.id - Duel antara PSS Sleman vs Persija yang digelar di Stadion Maguwoharjo pada Jumat (15/3/2019) dijadwalkan bakal disiarkan secara langsung oleh Indosiar mulai pukul 18.30 WIB. Pertarungan malam nanti menjadi penentu tim yang bakal mewakili Grup D untuk melangkah ke perempat final Piala Presiden 2019.
Pelatih PSS, Seto Nurdiantoro menginginkan kemenangan guna menjaga peluang lolos. Namun, ia tetap realistis. Pasalnya, melaju atau tidaknya Super Elang Jawa ke babak 8 besar masih bergantung kepada hasil laga lain antara Madura United vs Borneo FC.
Kendati begitu, Seto tak ingin anak asuhnya terbebani. Bertanding lepas dan enjoy diperkirakan akan menjadi kunci untuk meraih hasil maksimal. Selain itu, bermain dengan tempo cepat bisa membuat lawan sedikit kerepotan lantaran mereka baru saja malakoni pertandingan di ajang Piala AFC 2019.
“Mudah-mudahan peluang yang sangat tipis dengan sedikit keberuntungan kami bisa melaju jauh. Persija adalah tim kuat, meski mereka menghadapi jadwal yang cukup padat,” ujar Seto.
Di sisi lain, Persija yang kelelahan diperkirakan takkan melepas laga ini begitu saja. Kedalaman skuat yang dipunyai anak asuh Ivan Kolev justru bisa membuat Macan Kemayoran tampil mengejutkan.
Cara lain yang dilakukan pelatih asal Bulgaria tersebut bisa terlihat saat susunan pemain yang diturunkan di laga nanti. Apakah bermain menyerang atau lebih banyak menunggu dengan mengandalkan serangan balik cepat.
“Waktu jadwal yang padat bagi kami, tapi nanti saya akan cari cara supaya para pemain tetap bisa bermain dengan bagus karena laga ini sangat menentukan,” kata Kolev.
Duel kedua tim bisa ditonton melalui siaran langsung Indosiar mulai pukul 18.30 WIB. Sebelumnya, pertandingan tak kalah penting akan tersaji pukul 15.30 WIB antara Madura United melawan Borneo FC.
Perkiraan Susunan Pemain
PSS Sleman: Try Hamdani; Bagus Nirwanto; Purwaka Yudi; Alfonso De La Cruz; Jajang Sukmara; Dave Mustaine; Rangga Muslim; Ricky Kambuaya; Sidik Saimima; Brian Ferreira; Hari Yudo.
Persija: Daryono; Tony Sucipto; Ryuji Utomo; Maman Abdurahman; Dany Saputra; Fitra Ridwan; Rohit Chand; Ramdani Lestaluhu; Yan Pieter Nasadit; Riko Simanjuntak; Bambang Pamungkas.
Editor: Fitra Firdaus