tirto.id - Jadwal semifinal UECL leg 2 pada Jumat dini hari, 6 Mei 2022, memuat agenda pertandingan Roma vs Leicester City dan Marseille vs Feyenoord. Siaran langsung 2 laga semifinal UECL 2022 tersebut bisa ditonton mulai pukul 02.00 WIB melalui live streaming Vidio Premier.
Prediksi AS Roma vs Leicester dan Marseille vs Feyenoord menyimpulkan 2 laga yang menentukan finalis UECL (Liga Konferensi Eropa) edisi perdana itu akan berlangsung sengit. Keempat tim saat ini masih memiliki peluang yang sama besar untuk lolos ke final UECL.
Namun, Feyenoord terbilang sedikit lebih beruntung dibanding 3 tim lainnya. Syarat untuk lolos ke final UECL bagi Feyenoord lebih ringan karena mereka sudah menang 3-2 atas Marseille di leg 1.
Feyenoord hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke final UECL. Artinya, mereka hanya perlu fokus untuk tidak kalah di Prancis. Jika sampai kalah dari Marseille dengan selisih 1 gol di waktu normal, Feyenoord terpaksa harus melanjutkan laga ke extra time atau bahkan adu penalti.
Sebaliknya, Marseille mutlak butuh kemenangan dengan margin 2 gol jika ingin otomatis lolos ke final UECL. Karena itu, tuan rumah leg 2 tersebut perlu berfokus memborbardir gawang tim tamu, terutama pada 2 babak waktu normal.
Sementara itu, AS Roma dan Leicester sama-sama butuh kemenangan di leg 2. Keduanya bermain imbang 1-1 di leg 1 lalu. Roma sempat unggul melalui gol dari Lorenzo Pellegrini, tetapi Leicester menyamakan kedudukan via gol bunuh diri Gianluca Mancini.
Hasil tersebut membuat keduanya harus memulai semua dari awal di leg 2 nanti. Hal itu tak lepas dari dihapusnya aturan gol tandang. Hanya saja, Roma mendapatkan keuntungan karena bermain di kandang sendiri dengan dukungan suporter setianya.
Prediksi Semifinal UECL Leg 2: Roma vs Leicester
Salah satu faktor yang bisa mempengaruhi jalannya pertandingan Roma vs Leicester ialah kondisi fisik pemain. Kedua tim, sebagaimana Marseille dan Feyenoord, sedang menjalani jadwal padat di periode akhir musim.
Akhir pekan lalu, AS Roma tidak bisa mengistirahatkan para pemain utamanya. Roma masih harus mengamankan peringkat 5 di klasemen Liga Italia. Karena itu, Jose Mourinho terpaksa masih harus mengandalkan sejumlah pemain utama Roma untuk menghadapi Bologna.
Rui Patricio, Gianluca Mancini, Roger Ibanez, Bryan Cristante, Jordan Veretout, dan Nicolo Zaniolo bermain penuh di pertandingan yang selesai 0-0 tersebut. Lantaran butuh kemenangan, Mourinho pada akhirnya menurunkan beberapa pemain utama lain di tengah laga.
Mereka adalah Pellegrini, Tammy Abraham, Rick Karsdorp, dan Nicola Zalewski yang bermain pada 30-an menit terakhir. Adapun Chris Smalling dan Sergio Oliveira bisa beristirahat penuh di bangku cadangan.
Situasi berbeda dialami oleh Leicester ketika mereka kalah 3-1 atas Tottenham Hotspur. Sudah tak punya ambisi besar di sisa EPL musim ini, Brendan Rodgers bisa leluasa melakukan rotasi pemain.
Sejumlah pemain andalan Leicester, seperti Harvey Barnes, Ademola Lookman, James Justin, dan Wesley Fofana, tidak turun bermain di laga tersebut. Jamie Vardy dan Youri Tielemans hanya turun di babak kedua. James Maddison, Jonny Evans, dan Kiernan Dewsbury-Hall bahkan tidak masuk ke daftar susunan pemain di skuad Leicester saat itu.
Kondisi itu membuat Mourinho ketar-ketir. Dari segi kebugaran, skuad Roma bisa saja lebih buruk dibandingkan Leicester.
"Leicester bisa mengistirahatkan 9 pemainnya saat melawan Tottenham. Situasinya memang tidak mudah bagi kami," kata Mourinho.
Prediksi Semifinal UECL Leg 2: Marseille vs Feyenoord
Feyenoord dihadapkan pada situasi mirip seperti yang dialami AS Roma. Di liga domestik, mereka juga butuh kemenangan untuk mengejar tiket lolos ke Liga Champions musim depan.
Bedanya, Feyenoord meraih hasil positif dalam laga terakhirnya di Eredivisie. Pekan kemarin, tim penghuni posisi 3 klasemen Liga Belanda tersebut menang 1-3 saat bertandang ke markas Fortuna Sittard.
Di laga tersebut, tim asuhan Arne Slot turun dengan kekuatan maksimum sejak menit awal. Target untuk mencetak banyak gol langsung terwujud bahkan sebelum laga genap berjalan 1 jam. Hingga menit 52, Feyenoord sudah unggul 0-3 atas tuan rumah.
Setelah itu, Slot segera melakukan rotasi pemain. Cyriel Dessers, Luis Sinisterra, dan Orkun Kokcu keluar pada menit 57. Sepuluh menit kemudian giliran Guus Til keluar, serta disusul Marcos Senesi jelang laga bubar.
Tercatat hanya Reiss Nelson, Tyrell Malacia, Gernot Trauner, dan kiper Ofir Marciano yang bermain penuh. Demikian pula Lutsharel Geertruida yang mencetak 2 gol di laga tersebut.
Marseille sendiri sebenarnya tak banyak melakukan perubahan saat melawan Lyon awal pekan ini dalam lanjutan Ligue 1 Prancis. Skuad utama tetap diturunkan oleh pelatih Jorge Sampaoli meski akhirnya Marseille menderita kekalahan 0-3.
Dimitri Payet, Boubacar Kamara, Duje Caleta-Car, dan William Saliba tetap bermain penuh di laga tersebut. Gerson, Arkadiusz Milik, Cengiz Under, Pape Gueye, dan Sead Kolasinac diganti di tengah laga.
Faktor kebugaran skuad dalam periode seperti ini memang bisa menjadi salah satu faktor penentu. Kini semua tergantung kejelian pelatih masing-masing tim untuk mengatur program latihan terbaik demi menjaga kebugaran para pemainnya.
Live Streaming Semifinal UECL Leg 2 pada 6 Mei 2022
Pertandingan semifinal UECL leg 2 dapat disaksikan melalui live streaming Vidio Premier di kanal Champions TV. Pertandingan Roma vs Leicester dan Marseille vs Feyenoord pada Jumat dini hari, 6 Mei 2022, akan sama-sama digelar mulai pukul 02.00 WIB.
Untuk menonton di Vidio, Anda dapat berlangganan paket Vidio Premier Platinum terlebih dahulu dengan beberapa pilihan harga, yakni paket 1 minggu (Rp19.000), paket 1 bulan (Rp29.000), dan paket 1 tahun (Rp199.000).
Penulis: Wan Faizal
Editor: Addi M Idhom