tirto.id - Jadwal laga tunda Liga 1 antara Persebaya vs Persib ditetapkan oleh PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) akan digelar pada Kamis, 26 Juli 2018. Partai ini tidak dapat dimainkan di Gelora Bung Tomo Surabaya pada 19 Mei 2018 terkait kondisi keamanan Surabaya yang belum kondusif setelah teror bom.
Keputusan perubahan jadwal Persib kontra Persebaya ini tertuang dalam surat PT LIB Nomor 199/LIB/VI/2018 perihal Penundaan Pertandingan Go-Jek Liga 1 2018 Persebaya vs Persib Bandung tanggal 19 Mei 2018. Dalam surat yang sama, bukan hanya jadwal laga tersebut yang diatur, tetapi juga dua jadwal lain.
Sebelumnya, dalam jadwal awal, Persebaya akan menjalani laga tandang menghadapi Perseru di Stadion Gajayana, Malang. Namun, karena Bajul Ijo harus bertempur dengan Persib pada 26 Juli, laga kontra Perseru diundur empat hari menjadi Rabu, 1 Agustus 2018.
Perubahan jadwal juga terjadi untuk laga kandang Persebaya menghadapi sesama tim Jawa Timur, Persela. Awalnya, Bajul Ijo menghadapi klub asal Lamongan itu pada Jumat, 3 Agustus 2018. Namun, laga ini digeser menjadi Minggu, 5 Agustus 2018.
"Kami sudah menerima salinan surat resmi dari liga. Dan, menurut kami perubahan beberapa jadwal pertandingan Persebaya ini sudah selaras dengan program tim. Artinya, tidak membebani kami dalam melakukan recovery dari satu laga ke laga yang lain," ungkap Chairul Basalamah, manajer Persebaya dikutip laman resmi klub.
Sementara itu, hingga kini belum ada kepastian tentang status laga Persija vs Persebaya yang seharusnya digelar di Stadion Sultan Agung, Bantul pada Minggu, 3 Juni 2018 lalu. Laga tersebut tidak dapat terlaksana menyusul suasana tidak kondusif akibat bentrok suporter antara The Jakmania dan Bonek pada siang harinya.
Terkait hal ini, PT LIB sudah memanggil perwakilan Persija dan Persebaya pada Selasa (5/6/2018) Kantor LIB di Menara Mandiri, Jakarta Selatan. Persija diwakili oleh Direktur Utama Gede Widiade dan perwakilan Panpel (panitia pelaksana) pertandingan. Sementara itu, Persebaya diwakili Chairul Basalamah (manajer tim) dan Alex Tualeka (media officer).
"Kami telah meminta keterangan kepada panpel Persija untuk mencari fakta terkait batalnya laga melawan Persebaya. Sebenarnya kami juga sudah mendapatkan laporan dari Match Commissioner (Pengawas pertandingan), tapi kami ingin mencari fakta baru dari sumber yang berbeda," tutur CEO PT LIB, Risha Adi Widjaya dikutip laman resmi Liga 1, liga-indonesia.com.
PT LIB memiliki dua opsi untuk laga tersebut. Yang pertama, operator Liga 1 ini dapat menjadwal ulang pertandingan jika terdapat bukti-bukti yang cukup. Namun, opsi kedua, jika terdapat fakta terkait pelanggaran disiplin, maka keputusan atas laga tersebut akan diserahkan kepada Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.
Editor: Fitra Firdaus