Menuju konten utama

Jadwal Final Sepak Bola PON 2024 Live TV & Perebutan Juara 3

Jadwal final sepak bola PON 2024 di iNews TV & TVRI Jabar vs Jatim tanggal berapa? Cek live streaming bola PON termasuk perebutan Juara 3 Aceh vs Kalsel.

Jadwal Final Sepak Bola PON 2024 Live TV & Perebutan Juara 3
Pesepak bola Aceh Refyanshah (kiri) mengekspresikan kegembiraannya bersama rekan setimnya seusai mencetak gol ke gawang Jawa Timur pada pertandingan semifinal PON XXI Aceh-Sumut 2024 di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Aceh, Senin (16/9/2024). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww.

tirto.id - Jadwal final sepak bola PON 2024 antara Jawa Timur vs Jawa Barat pada Rabu (18/9/2024) di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh pukul 20.15 WIB akan tayang melalui siaran langsung TVRI, iNews TV, dan live streaming Vision+.

Sementara itu, perebutan juara 3 cabor sepak bola putra PON XXI antara Aceh vs Kalimantan Selatan (Kalsel) akan kickoff pada hari yang sama pada pukul 16.15 WIB.

Setelah serangkaian drama dalam cabor sepak bola putra PON 2024, laga final akan melibatkan dua provinsi yang punya sejarah meraih emas di ajang multievent ini, yaitu Jabar dan Jatim.

Terakhir kali Jabar meraih emas PON terjadi pada edisi 2016 dalam era Febri Hariyadi dan kawan-kawan. Sementara itu, Jatim terakhir memetik emas PON pada 2008 lalu, oleh skuad yang diperkuat Rendy Irawan dan kolega. Uniknya, edisi 2016 dan 2008 sekaligus jadi final PON terakhir bagi masing-masing kubu sebelum tahun ini.

Jatim lolos final PON XXI dengan kemenangan meyakinkan. Skuad besutan Fachri Husaini tersebut menundukkan tuan rumah Aceh dengan skor 3-2. Sebaliknya, Jabar asuhan Dindin ‘Gultom’ Wahyudin menang via adu penalti (4-5) dari Kalsel setelah laga berakhir 0-0 dalam waktu normal.

Jadwal Final Sepak Bola PON 2024 Jatim vs Jabar Live TV

Tantangan berat dihadapi Jabar jelang final kontra Jatim pada cabor sepak bola PON 2024 yang digelar di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Rabu (18/9/2024) malam. Ini akan jadi laga yang melelahkan bagi Jabar.

Pasalnya, Jabar lebih banyak menguras fisik daripada Jatim. Jabar lolos ke final usai melewati 2 laga fase knockout melalui drama adu penalti. Di 8 besar, Jabar menundukan Sumut via adu penalti setelah laga berkesudahan 1-1 di waktu normal. Hal yang sama terjadi di semifinal saat berjumpa Kalsel.

Pelatih Jabar, Dindin Gultom menyatakan pihaknya sejak awal tak menginginkan skenario adu penalti. Apalagi, hasil teranyar membuat praktis membuat Jabar memainkan 240 menit untuk 2 laga terbaru. Meskipun demikian, skenario adu penalti tetap diantisipasi Jabar sejak awal.

"Sebenarnya kami tidak ada target untuk drama penalti, kami inginkan menang di pertandingan [waktu normal] supaya tidak terlalu capek," kata Dindin dikutip dari laman Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI.

“[Tapi] waktu di sini atau sebelum di sini pun kami sudah melakukan persiapan hal itu terkait adu penalti dan lain-lain," imbuh mantan pelatih Persikas Subang itu.

Dindin menginginkan kejutan di final nanti. Meski Jabar punya tradisi cukup apik di PON, sang juru taktik menilai timnya tak diunggulkan sejak awal. Perjalanan Jabar pun cukup terjal.

Sebelum 2 kali menang adu penalti di babak 8 besar, Jabar lolos secara dramatis dari fase grup. Mereka hanya menciptakan 1 kemenangan, 1 imbang, dan 1 kalah di babak penyisihan.

"Sebenarnya kami tim yang tidak diunggulkan di PON ini. Tetapi, alhamdulillah saya kira kerja keras anak-anak dan juga perjuangan teman-teman semua, kita bisa mencapai final," tutur Dindin.

Hal sebaliknya diciptakan Jatim. Mereka lolos ke final kali ini tanpa sekali pun melewati babak perpanjangan waktu. Jatim unggul 0-1 atas Nusa Tenggara Timur (NTT) di 8 besar. Mereka lantas menggulung tuan rumah Aceh 3-2. Jatim sejauh ini juga masih punya rekor belum pernah kalah, karena di fase grup mereka menciptakan 2 menang dan 1 imbang.

Pelatih Jatim, Fachri Husaini, mengaku puas atas penampilan anak asuhnya. Ia meyakini, timnya layak untuk lolos ke final. Tentunya mantan pelatih Timnas U16 Indonesia ini juga optimistis mampu membawa skuadnya meraih emas.

“Anak-anak tampil solid, kompak dan penuh dengan semangat, mereka layak memenangkan laga [semifinal] ini, mereka layak berada di partai Final PON nanti,” kata Fachri, dikutip dari RRI.

Sebelum partai final, duel tak kalah seru tersaji antara Aceh vs Kalsel dalam perebutan perunggu, Rabu (18/9/2024) sore. Aceh bertekad membayar kekecewaan usai gugur di semifinal, sedangkan Kalsel berniat kembali menciptakan kejutan.

Aceh datang ke PON 2024 ini berstatus sebagai runner-up PON 2021. Kali ini, mereka gagal kembali ke final dengan status tuan rumah. Aceh tentunya bertekad membayar kegagalan itu.

“Secara keseluruhan kita sudah tampil maksimal. Kita belajar menjadi ksatria,” kata pelatih Aceh, Rasiman dikutip dari RRI.

“Saya orang yang paling bertanggung jawab atas hasil ini, tidak ada satu pun yang salah, saya sebagai pelatih yang bertanggung jawab,” tambah pelatih yang juga ayah pesepakbola, Syahrian Abimanyu itu.

Sementara itu, Kalsel sejak babak awal tak diunggulkan lantaran mereka juga jarang mampu melaju jauh di level PON. Oleh karenanya, Kalsel berpotensi tampil lepas sekaligus membuka peluang meraih perunggu kali ini.

Berikut ini jadwal lengkap final dan perebutan perunggu sepak bola PON 2024:

  • 16.15 WIB Aceh vs Kalimantan Selatan (perebutan perunggu) - Live Vision+
  • 20.15 WIB Jawa Timur vs Jawa Barat (perebutan emas) - Live iNews & Vision+

Live Streaming Final Sepak Bola PON 2024 & Jam Tayang

Live streaming final dan perebutan juara 3 sepak bola PON 2024 dapat diakses melalui Vision+, di samping tayangan iNews TV dan siaran langsung TVRI SPORT HD. Jadwal final sepak bola PON 2024 mempertemukan Jatim vs Jabar pukul 20.15 WIB, sedangkan perebutan perunggu antara Aceh vs Kalsel pukul 16.15 WIB.

Siaran pertandingan PON 2024 bisa diakses secara streaming dengan mengaktifkan paket berbayar di layanan over the top Vision+.

Link Live Streaming Final Sepak Bola PON 2024 Live Vision+

*Jadwal pertandingan dan siaran sepak bola PON 2024 dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kebijakan pemegang hak siar.

Baca juga artikel terkait PON 2024 atau tulisan lainnya dari Dicky Setyawan

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Dicky Setyawan
Penulis: Dicky Setyawan
Editor: Fitra Firdaus