Menuju konten utama

Jadwal Buka Puasa Hari Ini 21 Mei 2020 atau 28 Ramadan 1441 Kab. Pulau Taliabu

Simak jadwal buka puasa hari ini 21 Mei 2020 di Kab. Pulau Taliabu agar segera bisa secepat mungkin membatalkan puasa Ramadhan.

Jadwal Buka Puasa Hari Ini 21 Mei 2020 atau 28 Ramadan 1441 Kab. Pulau Taliabu
KAB. PULAU TALIABU

tirto.id - Hari ke-28 ibadah puasa tahun ini pada tanggal 28 Ramadan 1441 bertepatan dengan 21 Mei 2020. Penting bagi umat Islam untuk mengetahui jadwal imsakiyah setiap hari demi kelancaran ibadah sepanjang Ramadan tahun ini.

Menyegerakan berbuka begitu azan magrib berkumandang termasuk dalam sunah-sunah puasa. Diriwayatkan, Rasulullah Muhammad saw. bersabda, "manusia selamanya dalam kebaikan, selama ia menyegerakan berbuka puasa” (H.R. al-Bukhari dan Muslim).

Dengan mengetahui jadwal buka puasa di Kab. Pulau Taliabu, umat Islam diharapkan dapat menyegerakan berbuka, berhenti sejenak dari aktivitas harian, untuk membatalkan puasa.

Saat berbuka, seorang muslim dianjurkan untuk menyantap makanan atau minuman yang manis. Hal ini didasarkan pada riwayat "‘Rasulullah berbuka puasa dengan beberapa kurma matang dan basah sebelum melangsungkan salat. Kalau tak ada kurma basah, Rasulullah saw. berbuka dengan kurma kering. Bila tidak ada kurma kering, ia meminum beberapa teguk air." (H.R Ahmad).

Untuk umat muslim di Kab. Pulau Taliabu umumnya menyiapkan menu berbuka puasa seperti .

Ketentuan Puasa di Tengah Pandemi Corona Covid-19 Menurut Kemenag

Pada Ramadan tahun ini, umat Islam di Indonesia tengah berada dalam pandemi virus Corona (COVID-19). Terkait hal ini, Kementerian Agama (Kemenag) sudah menerbitkan Surat Edaran Nomor 6 Tahun 2020 tentang Panduan Ibadah Ramadan dan Idul Fitri 1 Syawal 1441H di tengah Pandemi Covid-19.

Dalam panduan tersebut, umat Islam tetap diwajibkan menjalankan ibadah puasa bulan Ramadan 1441 Hijriah dengan baik berdasarkan ketentuan fikih ibadah.

Terkait pelaksanaan berbuka, terdapat dua panduan penting. Pertama, sahur dan buka puasa dilakukan oleh individu atau solat tarawih dilakukan secara individual atau berjamaah bersama keluarga inti di rumah. Kedua, buka puasa bersama, baik yang dilaksanakan di lembaga pemerintahan, lembaga swasta, masjid maupun musala, ditiadakan.

Jadwal Imsakiyah Kab. Pulau Taliabu

Bagi masyarakat Kab. Pulau Taliabu yang tengah menjalankan ibadah puasa Ramadan, Tirto.id menyediakan jadwal imsakiyah lengkap, yang meliputi jadwal imsak, salat subuh, zuhur, asar, magrib (jadwal buka), dan isya sebagai berikut.

Sementara itu, terkait salat tarawih di Kab. Pulau Taliabu, pada tahun-tahun sebelumnya, umat Islam melakukan ibadah di Masjid Al-Fatah. Masjid ini dibangun pada 2014. Selain masjid tersebut, salat tarawih berjamaah juga biasa dilakukan di Masjid Nurul Iman.

Terkait hal ini, berdasarkan Surat Edaran Kementerian Agama Nomor 6 Tahun 2020 tentang Panduan Ibadah Ramadan dan Idul Fitri 1 Syawal 1441H di tengah Pandemi Covid-19, terdapat anjuran agar salat tarawih dilakukan secara individual atau berjamaah bersama keluarga inti di rumah.

Mengerjakan salat tarawih akan mendapatkan keutamaan tersendiri. Diriwayatkan dari Abu Hurairah, Rasulullah saw. bersabda, "Barangsiapa melakukan qiyam Ramadan karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (H.R. Bukhari).

Usai mengerjakan salat tarawih sendiri atau berjamaah di rumah, untuk menambah semangat ibadah puasa dalam masa pandemi COVID-19 ini, berikut Tirto.id menyajikan khasanah keislaman.

Tanda-tanda Lailatulkadar (Lailatul Qadar)

Lailatul Qadar merupakan malam di bulan Ramadan yang memiliki derajat kemuliaan lebih dari seribu bulan. Salah satu bukti kemuliaan Lalilatul Qadar ialah firman Allah SWT dalam surat Al-Qadr ayat 1-5, surat Ad-Dukhan ayat 3-4 dan surat Al-Baqarah ayat 185. Ayat-ayat itu menjelaskan bahwa Al-Qur'an turun saat Lailatul Qadar yang datang pada bulan Ramadan. Namun, tidak ada kepastian kapan Lailatul Qadar datang.Banyak ulama berpendapat, Lailatul Qadar biasa datang di 10 hari terakhir Ramadan, terutama pada tanggal ganjil. Pendapat ini didasarkan pada hadis yang diriwayatkan dari Aisyah, bahwa Nabi Muhammad bersabda, "Carilah Lailatul Qadar pada tanggal-tanggal ganjil dari sepuluh akhir bulan Ramadan," (HR. Bukhari).

Meski tidak ada yang tahu secara pasti kapan Lailatul Qadar datang, para ulama berpendapat ada sejumlah tanda yang mengindikasikan kemunculan malam istimewa di bulan Ramadan ini. Penjelasan mengenai datangnya Lailatul Qadar bisa ditemukan dalam Al-Qur'an Surat al-Qadr ayat 1-5 sebagai berikut.

"Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar," (QS. Al-Qadr 1-5).

Sementara dikutip dari NU Online, dalam Mu'jam at- Thabari al-Kabir disebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW pernah bersabda: "Malam Lailatul Qadar itu langit bersih, udara tidak dingin atau panas, langit tidak berawan, tidak ada hujan, bintang tidak nampak dan pada siang harinya matahari bersinar tidak begitu panas."

Baca juga artikel terkait JADWAL IMSAKIYAH atau tulisan lainnya dari Iswara N Raditya

Reporter: Iswara N Raditya
Penulis: Iswara N Raditya
Editor: Agung DH