tirto.id - Jadwal libur sekolah akhir semester ganjil 2021-2022 di sejumlah daerah berubah setelah Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek Nomor 29 Tahun 2021 diterbitkan.
Ada 6 poin terkait pengaturan libur sekolah dalam Surat Edaran tentan Penyelenggaraan Pembelajaran Menjelang Libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 Dalam Rangka Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 tersebut.
Ringkasan isi SE Sekjen Kemendikbudristek Nomor 29 Tahun 2021 yang ditujukan kepada para kepala daerah itu adalah sebagai berikut:
1. Mengimbau kepala satuan pendidikan PAUD, SD, SMP, dan SMA atau sederajat agar melakukan pembagian rapor semester 1 tahun ajaran 2021/2022 pada bulan Januari 2022.
2. Kegiatan sekolah tidak diliburkan selama periode Nataru pada tanggal 24 Desember 2021 sampai dengan tanggal 2 Januari 2022
3. Menerapkan protokol kesehatan lebih ketat di satuan pendidikan dengan pendekatan 5M (memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan), dan 3T (testing, tracing, treatment).
4. Tidak memberikan cuti pada pendidik dan tenaga kependidikan Aparatur Sipil Negara selama periode Nataru pada tanggal 24 Desember 2021 sampai dengan 2 Januari 2022.
5. Mengimbau kepada penyelenggara satuan pendidikan yang diselenggarakan masyarakat untuk menunda cuti bagi pendidik dan tenaga kependidikan di satuan pendidikannya setelah periode libur Nataru 2021.
Dengan penerbitan SE di atas, para pemda diminta untuk meniadakan libur sekolah selama periode 24 Desember 2021 - 2 Januari 2022.
Adapun berdasarkan kalender pendidikan di sejumlah provinsi, kegiatan sekolah semester 1 selesai pada tengah Desember 2021. Kegiatan pembelajaran semester 2 dimulai pada Januari usai jeda libur akhir semester 1.
Karena itu, jadwal libur akhir semester ganjil di sejumlah daerah bergeser pada bulan Januari 2022. Namun, ada juga pemda yang memutuskan untuk meniadakan libur akhir semester ganjil tahun ajaran 2021-2022.
Berikut info kebijakan libur sekolah akhir semester 1 tahun ajaran 2021-2022 di Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Yogyakarta, seperti dirangkum dari berbagai sumber.
Info Libur Sekolah di DKI Jakarta
Dinas Pendidikan DKI Jakarta menerbitkan SE Nomor 84/SE/2021 [Link PDF] pada 6 Desember kemarin. Isinya terkait dengan imbauan untuk mengundur jadwal pembagian rapor dan pelaksanaan kegiatan sekolah selama akhir 2021 serta awal 2022.
SE Kepala Disdik DKI Jakarta itu menyimpulkan bahwa libur akhir semester 1 tahun ajaran 2021/2022 ditiadakan dan diganti dengan kegiatan lain yang digelar oleh sekolah.
Semula, jika merujuk Kalender Pendidikan DKI Jakarta 2021-2022 [Link PDF], peserta didik sekolah-sekolah di ibu kota punya jatah libur akhir semester ganjil selama 12 hari, selama 20 Desember 2021 sampai 1 Januari 2022.
Jatah libur 12 hari itu ditiadakan seiring dengan pengunduran jadwal pembagian rapor semester ganjil ke tanggal 3 Januari 2022.
Detail isi SE Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta tersebut adalah sebagai berikut:
1. Pemberian Cuti kepada Pendidik dan Tenaga Kependidikan di semua Satuan Pendidikan ditunda selama periode libur Natal Tahun 2021 dan Tahun Baru 2022 (tanggal 24 Desember 2021 sampai dengan 2 Januari 2022).
2. Penetapan tanggal rapor semester ganjil sesuai Kalender Pendidikan Tahun Pelajaran 2021/2022 pada tanggal 17 Desember 2021.
3. Pembagian rapor yang semula dijadwalkan tanggal 17 Desember 2021 pada Kalender Pendidikan Tahun Pelajaran 2021/2022 ditunda / dimundurkan menjadi tanggal 3 Januari 2022 (bersamaan dengan hari pertama masuk sekolah Semester Genap Tahun Pelajaran 2021/2022).
4. Kegiatan belajar dan mengajar di Satuan Pendidikan dilaksanakan sesuai dengan jadwal pada kalender pendidikan yang telah ditetapkan
5. Kehadiran Pendidik dan Tenaga Kependidikan mengacu pada Keputusan Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 1430 Tahun 2021 tertanggal 2 Desember 2021 tentang Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 3 Corona Virus Disease 2019.
Info Libur Sekolah di Yogyakarta
Sebagaimana dilaporkan Antara, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Yogyakarta meniadakan libur akhir semester 1 Tahun Ajaran 2021/2022 yang bertepatan dengan libur Natal dan Tahun Baru 2022.
"Peniadaan libur akhir semester gasal tersebut sesuai dengan surat edaran dari Kemendikbudristek dan juga Instruksi Menteri Dalam Negeri. Kami sudah melayangkan surat edaran ke sekolah-sekolah mengenai kebijakan tersebut," kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Yogyakarta Budi Santosa Asrori pada 6 Desember 2021.
Budi mengatakan, sebagai pengganti libur akhir semester, sekolah-sekolah di Yogyakarta dapat menjalankan berbagai kegiatan belajar mengajar (KBM), baik daring maupun tatap muka secara terbatas. Sementara itu, jadwal pembagian rapor semester 1 diundur menjadi tanggal 3 Januari 2022.
Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi menjelaskan, kebijakan menghapus libur akhir semester ganjil 2021-2022 tersebut merupakan hasil koordinasi dengan kabupaten lain di Daerah Istimewa Yogyakarta.
"Kegiatan pembelajaran di sekolah saat libur Natal dan tahun baru tetap berlanjut, baik daring maupun luring," kata Heru.
Info Libur Sekolah di Jawa Barat: Ditunda
Berbeda dari 2 daerah di atas, libur akhir semester ganji tahun ajaran 2021-2022 di Provinsi Jawa Barat digeser ke bulan Januari 2021.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, pada 3 Desember 2021 lalu, menyatakan bahwa jadwal libur sekolah pada akhir semester 1 akan ditunda. Dengan begitu, tidak ada libur sekolah selama 24 Desember 2021 - 2 Januari 2022.
Berdasarkan Kalender Pendidikan Jawa Barat 2021-2022 [Link PDF], jadwal libur akhir semester ganjil semestinya berlangsung pada 27 Desember 2021 - 9 Januari 2022. Dengan adanya penundaan, libur akhir semester 1 bakal diundur ke bulan Januari 2022.
Penundaan itu telah dipastikan oleh sejumlah dinas pendidikan kabupaten/kota di Jawa Barat. Misalnya, mengutip pemberitaan Antara, Kepala Disdik Kota Depok Wijayanto memastikan bahwa jadwal pembagian rapor semester 1 mundur menjadi tanggal 7 Januari 2022.
Sementara itu, dia menambahkan, jadwal libur sekolah akhir semester 1 di Kota Depok diundur jadi tanggal 10-21 Januari 2022.
"Keputusan ini berlaku untuk seluruh jenjang pendidikan mulai dari PAUD, SD, hingga Sekolah Menengah Pertama di Kota Depok," ujarnya.
Editor: Iswara N Raditya