Menuju konten utama
BWF World Tour Finals 2018

Indonesia Meloloskan Enam Wakil ke Guangzhou

Berdasar peringkat ranking Race to Guangzhou yang dirilis oleh BWF, Indonesia berhasil meloloskan enam wakilnya ke BWF World Tour Finals 2018.

Indonesia Meloloskan Enam Wakil ke Guangzhou
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Marcus Fernaldi Gideon berpose di podium usai mengalahkan pebulu tangkis China He Jiting dan Tan Qiang pada final China Terbuka 2018 di Pusat Olahraga Olimpiade Haixia, Distrik Cangshan, Fuzhou, Minggu (11/11/2018). ANTARA FOTO/Humas PBSI-Widya

tirto.id - BWF World Tour Finals 2018 yang merupakan kejuaraan terakhir dari rangkaian BWF World Tour 2018, akan segera digelar di Guangzhou, Cina, pada tanggal 12–16 Desember 2018. Dalam kejuaraan yang hanya dapat diikuti oleh 8 ranking teratas--tiap nomor cabang maksimal 2 wakil per negara--ini, Indonesia berhasil meloloskan secara total 6 wakilnya.

Keenam pebulu tangkis Indonesia tersebut terdiri dari 2 wakil tunggal putra, 2 wakil ganda putra, 1 wakil ganda putri, dan 1 wakil ganda campuran. Sedangkan untuk sektor tunggal putri, tak satu pun pemain Indonesia yang mampu meraih tiket ke Guangzhou.

Sektor tunggal putra akan diwakili oleh Tommy Sugiarto dan Anthony Sinisuka Ginting. Di sepanjang tahun 2018, Tommy Sugiarto berhasil meraih 1 gelar BWF World Tour (Thailand Masters Super 500), serta 2 kali runner-up (Thailand Open Super 500 dan Korea Open Super 500).

Sementara Anthony Ginting, sukses merebut 2 gelar BWF World Tour (Indonesia Masters Super 500 dan China Open Super 1000). Dalam rilis ranking Race to Guangzhou, Tommy Sugiarto menempati peringkat ke-3, sedangkan Anthony Ginting duduk di peringkat ke-8.

Wakil Indonesia di sektor ganda putra, berhasil diisi oleh pasangan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Sepanjang tahun 2018, Marcus/Kevin berhasil merebut 8 gelar BWF World Tour (Indonesia Masters, India Open, All England, Indonesia Open, Japan Open, Denmark Open, Fuzhou China Open, dan Hong Kong Open), serta 1 kali runner-up (French Open).

Sementara Hendra/Ahsan, berhasil meraih 1 gelar BWF World Tour (Singapore Open), serta 5 kali menjadi semifinalis (India Open, German Open, Denmark Open, Fuzhou China Open, dan Hong Kong Open). Dalam rilis ranking Race to Guangzhou, Marcus/Kevin bercokol di peringkat pertama, sedangkan Hendra/Ahsan menempati peringkat ke-6.

Satu wakil ganda putri akan diwakili oleh pasangan ganda Greysia Polii dan Apriyani Rahayu. Sepanjang tahun 2018, Greysia/Apriyani berhasil mencatatkan 2 kali juara BWF World Tour (India Open dan Thailand Open), serta 1 kali runner-up (Indonesia Masters). Dalam rilis ranking Race to Guangzhou, Greysia/Apriyani menempati peringkat ke-4.

Kemudian, satu wakil Indonesia di sektor ganda campuran dari pasangan Hafiz Faizal dan Gloria Emanuelle Widjaja. Untuk tahun 2018, pasangan ganda campuran ini berhasil mencatatkan 1 kali juara BWF World Tour (Thailand Open) serta 2 kali semifinalis BWF World Tour (Malaysia Masters; dan Indonesia Open). Pada rilis peringkat Race to Guangzhou, pasangan Hafiz/Gloria menduduki peringkat ke-6.

Adapun BWF World Tour Finals 2018 merupakan puncak dari rangkaian 25 BWF World Tour yang berlangsung sepanjang tahun 2018, mulai dari BWF World Tour Super 100, 300, 500, 750, hingga super 1000. Turnamen ini berhadiah total 1,5 juta dolar AS atau sekitar Rp21 miliar (kurs Rp14.530).

Baca juga artikel terkait BWF WORLD TOUR FINALS 2018 atau tulisan lainnya dari Oryza Aditama

tirto.id - Olahraga
Reporter: Oryza Aditama
Penulis: Oryza Aditama
Editor: Ibnu Azis