tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah pada perdagangan Selasa (27/4/2022) pagi pukul 09.00 WIB di zona merah pada angka 7.208. Namun, selang beberapa menit setelah dibuka merah IHSG mengalami penguatan di posisi 7.247. Ada pula posisi terendah ada di level 7.205.
IHSG sudah diperdagangkan dengan volume 8 9 miliar lembar dan nilai transaksi yang terjadi mencapai Rp22 triliun untuk 108.026 kali perdagangan. Kemudian pagi ini setidaknya ada 224 saham yang bergerak menguat dan 140 saham melemah, sementara 190 sisanya ada di posisi stagnan.
Analis Artha Sekuritas Dennies Christopher Jordan menjelaskan secara teknikal candlestick membentuk lower high dan lower low dengan stochastic yang membentuk dead cross mengindikasikan potensi pelemahan.
"Investor akan mencermati data Foreign Direct Investment yang akan dirilis. Pergerakan di sepanjang pekan diperkirakan akan terkoreksi didorong aksi profit taking jelang libur panjang Lebaran," jelas dia dalam analisa harian, Selasa (26/4/2022).
Bursa Amerika Serikat ditutup menguat. Dow Jones ditutup 34.049 (+0,7%), NASDAQ ditutup 13.004 (+1,29%), S&P 500 ditutup 4.296 (+0,57%). Indeks utama Wall Street kompak menguat pada akhir perdagangan Senin dengan Nasdaq melonjak tajam setelah Twitter setuju untuk dibeli oleh Elon Musk.
Hal ini mendorong reli saham pertumbuhan. Sebelumnya pergerakan dibayangi ketidakpastian dengan saham China menandai kemerosotan terbesar mereka sejak penjualan saat pandemi pada Februari 2020 dan saham Eropa jatuh ke level terendah dalam lebih dari sebulan di tengah kekhawatiran pembatasan ketat di China.
Gubernur Fed Jerome Powell pekan lalu memberikan tanda melangkah ke kenaikan suku bunga setengah persen pada Mei dan mengisyaratkan dia akan terbuka terkait mundurnya bank sentral AS dari kebijakan moneter longgar.
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Maya Saputri