tirto.id - Pertandingan Perseru vs Mitra Kukar dalam laga pekan 29 GoJek Liga 1 di Stadion Marora, Serui, Minggu (4/11/2018) berakhir dengan skor 3-1. Alberto De Paula, Yohanis Nabar, dan Arthur Bonai mencetak masing-masing satu gol untuk tuan rumah. Sementara itu gol balasan Mitra Kukar yang tak berarti banyak lahir lewat aksi Arif Suyono.
Catatan positif ini sekaligus membangkitkan Perseru yang sempat berada pada tren buruk. Di pekan sebelumnya, mereka bahkan dibantai Sriwijaya FC empat gol tanpa balas.
Tak cukup sampai di situ, kemenangan ini sekaligus membuat Perseru meninggalkan posisi juru kunci. Cendrawasih Jingga naik ke peringkat 16, mengemas 32 poin dan unggul selisih gol atas PS TIRA.
Sedangkan bagi Mitra Kukar, kegagalan mencuri poin membuat mereka belum berhasil memperbaiki posisi. Naga Mekes tetap berada di peringkat 14 dengan 35 poin, hasil 11 kemenangan, dua kali imbang, dan 15 kekalahan.
Jalannya Laga
Perseru yang jadi tuan rumah tampil dengan formasi 4-4-2. Tampil tanpa pemain bintang Silvio Escobar, pelatih Wanderley Junior mengandalkan Alberto De Paula yang didampingi Ronaldo Meosido di lini depan. Beberapa pemain lain seperti Kunihiro Yamashita, Donny Monim, hingga Makarius Suruan tetap jadi andalan. Namun Wanderley memilih mencadangkan Mazinho hingga Yohanis Nabar.
Di lain pihak, Mitra Kukar pun tak diperkuat penyerang andalannya, Fernando Rodriguez yang masih cedera. Pelatih Rahmad Darmawan bahkan tak bisa memainkan Septian David dan Bayu Pradana yang mendapat panggilan Timnas Indonesia. Kendati demikian, RD tetap mengandalkan formasi terbuka 4-3-3. Aldino Herdianto diplot sebagai striker dan diapit Arif Suyono serta Anindito Wahyu.
Danny Guthrie masih jadi andalan di lini tengah. Begitu pula Mauricio Leal dan Wiganda Pradika yang jadi penutup terakhir gawang Yoo Jae Hoon.
Serangan gencar dilancarkan kedua kubu, dan Perseru mampu langsung memimpin saat laga baru memasuki menit kelima. Pemain sayap andalan Cendrawasih Jingga, Arthur Bonai sukses membuat publik Stadion Marora bergemuruh. Memaksimalkan umpan matang Marten Raweyain, Arthut memperdaya kiper tangguh Yoo Jae Hoon dan menjadikan skor 1-0.
Gol ini membuat laga berjalan kian seru. Perseru beberapa kali berupaya menambah jarak, namun justru Mitra Kukar yang mampu membuktikan bahwa mereka 'belum habis'. Pada masa injury time babak pertama, pemain veteran Arif Suyono kembali memunculkan asa meraih poin bagi tim tamu. Eks penggawa Arema FC itu memaksimalkan dengan baik umpan Aldino Herdianto dengan sepakan terukur yang memperdaya kiper Samuel Reimas. Skor berubah menjadi 1-1 dan bertahan hingga turun minum.
Di awal babak kedua, Perseru melakukan pergantian pemain penting. Perseru merotasi pencetak gol mereka, Arthur Barios Bonai yang lantas digantikan oleh Yohanis Nabar.
Hanya butuh waktu 11 menit bagi Anis Nabar untuk membuktikan kualitasnya sebagai supersub. Lewat sebuah kepiawaian memaksimalkan ruang tembak dengan jeli, Anis menuntaskan umpan akurat Sidik Saimima dengan penyelesaian akhir tenang, yang menjadikan skor 2-1.
Keunggulan tuan rumah lantas digenapi Alberto De Paula pada menit 65. Kali ini gol berawal dari pelanggaran pemain Mitra Kukar di kotak terlarang yang berbuntut tendangan penalti untuk tuan rumah. Beto menuntaskannya dengan eksekusi tenang dan akurat, yang mengubah skor jadi 3-1. Kedudukan ini bertahan hingga laga usai.
Susunan Pemain
Perseru Serui: Samuel Reimas; Toni Rooy Ayomi, Donny Monim, Kunihiro Yamashita, Arthur Bonai; Gusti Rustiawan, Sidik Saimima, Makarius Suruan, Marten; Alberto De Paula, Ronaldo Meosido.
Cadangan: Hendra Molle, Indra, Habel Boas, Yohanis Nabar, Josua Meraudje, Mazinho, Delvin Rumbino.
Mitra Kukar: Yoo Jae Hoon; Dedy Gusmawan, Mauricio Leal, Wiganda Pradika, Rendy Siregar; Andre Agustiar, Dedi Hartono, Danny Guthrie; Arif Suyono, Aldino Herdianto, Anindito Wahyu.
Cadangan: Gerri Mandagi, Bobby Satria, Saepuloh Maulana, Gamal, Muhammad Bahtiar, Rifan Nahumarury, Hendra Adi Bayauw.
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan