tirto.id - Pasangan pebulu tangkis Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo tampil sebagai juara ganda putra All England 2018, usai di laga final menyudahi perlawanan unggulan ke-2 wakil Denmark, Mathias Boe/Casten Mogensen di Arena Birmingham, Inggris, pada Senin (19/3/2018) dini hari.
Berdasarkan statistik BWF, Marcus/Kevin yang diunggulkan di peringkat ke-1 ini menghentikan langkah Mathias/Casten lewat pertarungan ketat dua set, 21-18, 21-17. Laga final di turnamen yang berhadiah total satu juta dolar Amerika ini berdurasi 42 menit.
Sebelum bertemu di laga puncak, kedua pasangan ganda putra tersebut telah bertanding sebanyak tujuh kali dengan rekor kemenangan-kekalahan 3-4 untuk keunggulan Mathias/Casten.
Pertemuan terakhir sebelum final All England yang baru saja usai digelar, mereka berjumpa di Cina Open 2017 pada November tahun lalu. Saat itu, Marcus/Kevin mampu mengalahkan Mathias/Casten yang memiliki peringkat ke-2 dunia ini lewat permainan dua set, 21-19, 21-11.
Di gelaran All England edisi 2017, Marcus/Kevin juga melaju ke babak final dan mampu keluar sebagai kampiun usai mengalahkan wakil Cina, Li Jun Hui/Liu Yu Chen, dua set 19-21, 14-21.
Dengan hasil ini maka Marcus/Kevin sukses mempertahankan gelar yang diraih tahun lalu. Sementara itu, Mathias/Casten pernah merengkuh gelar juara All England dua kali yakni pada edisi 2011 dan 2015.
Laga Marcus/Kevin vs Mathias/Casten adalah pertandingan penutup deretan final All England 2018 yang telah berlangsung sejak Minggu (18/3) malam hingga Senin (19/3) dini hari.
Di partai final sebelumnya, pasangan pebulu tangkis Denmark, Kamilla Rytter Juhl/Christinna Pedersen, tampil sebagai juara ganda putri usai mengalahkan unggulan ke-4 wakil Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, dua set, 21-19, 21-18 dalam waktu 60 menit.
Penulis: Ibnu Azis
Editor: Ibnu Azis