tirto.id - Hasil Barcelona vs AS Roma di International Champions Cup (ICC) 2018 ditutup dengan skor akhir 2-4. Meskipun pemain baru Barca Malcom mencetak gol, timnya tetap kalah dalam laga di AT&T Stadium, Arlington, Texas pada Rabu (1/8/2018). Tiga gol AS Roma dalam 12 menit terakhir laga menjadi kunci kemenangan Giallorossi yang sempat tertinggal dua kali.
Menjelang laga kedua Barcelona di ICC 2018, Malcom yang datang dari Girondins Bordeaux menjadi sorotan. Pasalnya, ia, sang agen, dan Bordeaux sempat meraih kesepakatan lisan dengan AS Roma di bursa transfer. Namun, Barcelona dua kali menaikkan tawaran mereka sehingga sang pemain sayap memilih klub asal Liga Spanyol tersebut.
Dalam laga kontra AS Roma, Malcom menjalani pertandingan yang menjungkirbalikkan emosi. Ia sempat membuat Barcelona unggul 2-1, tetapi kemudian sang pemain depan Brasil harus menderita kekalahan dalam partai debutnya.
Malcom mendapat kepercayaan dari pelatih Barcelona, Ernesto Valverde, masuk starting XI dalam formasi 4-3-3. Ia terlibat dalam kerjasama untuk gol pembuka pada menit keenam. Setelah umpan Sergi Roberto kepadanya, Malcom menyodorkan bola kepada Rafinha yang bekerjasama umpan satu-dua dengan Munir El Haddadi.
Bola pengembalian Munir lewat atas, mengerjai pertahanan Roma. Rafinha menyambutnya lantas mengirim tembakan voli yang membobol kiper baru Giallorossi musim ini, Robin Olsen.
Barcelona mendominasi penguasaan bola sepanjang babak pertama hingga 74 persen. Namun, gol kedua tidak kunjung datang. Sebaliknya, Roma berhasil membalas ketika umpan Justin Kluivert dari sisi kiri pertahanan Barca, disambut oleh Stephan El Shaarawy jadi gol pada menit ke-35.
Ditahan 1-1 hingga babak pertama usai, Barcelona kemudian kembali mengoyak gawang AS Roma pada awal babak kedua. Malcom pelakunya. Menit ke-49, pemain yang baru masuk, Ballou Tabla memberikan umpan silang yang diselesaikan oleh penyerang Brasil itu. Skor 2-1, dan Malcom sekali lagi menunjukkan kualitasnya.
Valverde memasukkan banyak pemain muda di awal babak kedua. Barcelona tampak mampu mempertahankan keunggulan itu sampai terjadi gol balasan 12 menit jelang bubaran.
Diego Perotti mendapatkan bola dalam posisi bagus di kotak penalti. Namun, ia terlalu lama membawa bola, sampai dua pemain belakang Barca mendekat. Saat itulah bola lepas, dan Alessandro Florenzi yang ada di tempat dan saat yang tepat mendesakkannya masuk ke gawang Barca. Skor kembali imbang, 2-2.
Gol itu menjadi momentum kebangkitan Roma karena menit ke-83, mereka berbalik unggul. Luca Pellegrini yang datang dari bangku cadangan, mengirimkan umpan jitu. Penyelesaian Bryan Cristante dengan tembakan lengkung tidak kalah manis.
Dua menit berselang, pelanggaran Chumi Brandariz kepada Patrik Schick di kotak terlarang, berbuah tendangan penalti. Diego Perotti yang bertugas sebagai algojo membuat jarak semakin lebar saja. Skor menjadi 2-4, dan AS Roma mencatatkan kemenangan sensasional meski dua kali tertinggal.
Pencetak Gol: Rafinha 6, Malcom 49 (Barcelona) | Stephan El Shaarawy 35, Alessandro Florenzi 78, Bryan Cristante 83, Diego Perotti 86 penalti (AS Roma)
Barcelona (4-3-3): Jasper Cillissen; Nelson Semedo, Marlon (Chumi Brandariz 46), Clement Lenglet, Marc Cucurella (Juan Miranda 46); Arthur (Ricard Puig 46), Sergi Roberto (Monchu 46), Rafinha; Aleix Vidal (Ballou Tabla 46), Munir (Abel Ruiz 46), Malcom.
Cadangan: Oscar Mingueza, Carles Perez, Ballou Tabla, Alex Collado, Juan Miranda, Sergi Palencia, Marc-Andre ter Stegen, Paco Alcacer, Aleix Vidal, Jokin Ezkieta, Jorge Cuenca, Denis Suarez.
AS Roma (4-3-3): Robin Olsen (Antonio Mirante 46); Alessandro Florenzi, Kostas Manolas (Juan Jesus 61), Ivan Marcano, Davide Santon; Kevin Strootman (Patrik Schick 61), Daniele De Rossi (Javier Pastore 68), Lorenzo Pellegrini (Luca Pellegrini 62); Stephan El Shaarawy, Edin Dzeko (Maxime Gonalons 68), Justin Kluivert (Diego Perotti 61)
Cadangan: Bryan Cristante, Aleksandar Kolarov, Federico Fazio, William Bianda, Matteo Cardinali, Daniel Fuzato
Editor: Fitra Firdaus