tirto.id - Organisasi di balik Oscar telah memutuskan untuk mengeluarkan Harvey Weinstein menyusul sejumlah tuduhan penyerangan seksual yang dilakukan produser film terkenal Hollywood tersebut.
Academy of Motion Picture Arts and Sciences mengatakan para dewan "memilih dengan baik melebihi mayoritas dua pertiga yang dibutuhkan" untuk mengeluarkan Harvey.
Anggota akademi ini termasuk tokoh Hollywood seperti Tom Hanks dan Whoopi Goldberg.
Film yang diproduksi perusahaan Weinstein telah menerima lebih dari 300 nominasi Oscar dan memenangkan 81 diantaranya.
Dalam sebuah pernyataan, akademi tersebut mengatakan bahwa para pemimpin memilih untuk mengusir Weinstein.
"Tidak hanya untuk memisahkan diri kami dari seseorang yang tidak pantas dihormati rekan-rekannya tetapi juga untuk mengirim sebuah pesan bahwa era ketidakpedulian dan keterlibatan memalukan dalam perilaku seksual yang buas dan pelecehan di tempat kerja dalam industri kita sudah berakhir," tulis pernyataan pihak akademi Oscar seperti dikutip BBC, Minggu (15/10/2017).
Mereka menambahkan: "Apa yang menjadi masalah di sini adalah masalah yang sangat menyulitkan yang tidak memiliki tempat di masyarakat kita."
Rapat dewan darurat dilakukan menyusul rentetan tuduhan sebanyak lebih dari dua lusin wanita terhadap produser Hollywood itu, termasuk aktris Angelina Jolie, Gwyneth Paltrow, dan Rose McGowan.
Pasukan polisi di AS dan Inggris sedang menyelidiki tuduhan tersebut.
Weinstein (65) telah meminta maaf atas beberapa aspek tingkah lakunya namun menegaskan bahwa setiap kontak seksual yang dilakukannya bersifat konsensual. Ia pun menyangkal tuduhan pelecehan seksual, pemerkosaan, dan kekerasan seksual.
Dikeluarkannya Weinstein terjadi setelah Bob Weinstein mengatakan kepada Hollywood Reporter bahwa saudaranya yang sakit "sakit dan kejam" itu harus "dikeluarkan" dari The Academy, sebutan untuk organisasi tersebut.
Pembuat film Woody Allen mengatakan kepada BBC bahwa skandal itu "sangat menyedihkan bagi semua orang yang terlibat".
"Tragis untuk semua wanita yang terlibat dan sedih untuk Harvey. Seluruh situasi sangat menyedihkan. Tidak ada pemenang dalam hal itu," katanya di New York.
Pengusiran Weinstein berarti dia tidak dapat lagi memilih nominator atau pemenang Oscar.
Tokoh Hollywood dengan cepat memuji langkah tersebut namun beberapa orang meminta The Academy untuk melakukan tindakan serupa terhadap anggota lainnya.
Langkah ini kedua kalinya seorang anggota dikeluarkan. Aktor Carmine Caridi telah mencabut keanggotaannya pada tahun 2004 setelah dia mengirim video preview film yang rahasia ke temannya.
Sebagai co-founder Miramax Pictures dan Weinstein Company, Harvey Weinstein menghasilkan beberapa film bioskop yang paling terkenal, termasuk Pulp Fiction, The English Patient, dan Shakespeare in Love.
Dia telah mengucapkan terima kasih puluhan kali dalam pidato penerimaan Oscar, dan pada tahun 2012 aktris Meryl Streep bercanda menyebutnya sebagai "Tuhan" di atas panggung.
Namun, seiring meningkatnya tuduhan terhadap Weinstein beberapa hari terakhir, industri film mengutuknya secara terbuka dan Akademi Seni Film dan Televisi Inggris (BAFTA) menangguhkan keanggotaannya.
Pemerintah Perancis dilaporkan akan mempertimbangkan untuk mencabut Legion of Honor-nya dari Weinstein. Ada pula seruan dari beberapa politisi Inggris agar gelar kehormatan CBE-nya agar dicabut.
Sementara itu, Bob Weistein menolak untuk mengomentari laporan bahwa dia dan dewan Weinstein Company mengetahui perlakuan Weinstein terhadap sejumlah wanita itu. "Tidak mengetahui tindakan adik laki-laki saya," terangnya.
Dia kemudian menyebut pernyataan permintaan maaf saudaranya sebagai "kegilaan yang luar biasa" dan "dalih yang timpang".
"Saya akan memberi tahu Anda apa yang saya ketahui," katanya. "Harvey adalah pengganggu, Harvey sombong ... itu yang aku tahu."
Sebelumnya, Bob Weinstein menolak laporan media bahwa Weinstein Company - yang telah menempatkan Harvey Weinstein pada cuti tak terbatas - sekarang bisa ditutup atau dijual.
Namun beberapa proyek film besar telah ditarik dari perusahaan. Bahkan laporan di Los Angeles Times dan Wall Street Journal mengatakan bahwa para pemodal telah mulai menekan pimpinan untuk menjual perushaan film itu.
Weinstein telah menolak tuduhan pemerkosaan yang dirinci di majalah The New Yorker, mengatakan bahwa tidak ada tindakan seks tanpa konsensual.
Istrinya Georgina Chapman mengatakan pada Selasa (10/10/2017) bahwa dia akan meninggalkan Weinstein.
Penulis: Yuliana Ratnasari
Editor: Yuliana Ratnasari