Menuju konten utama

Hari Buah Sedunia 1 Juli & Tema-Motto International Fruit Day 2021

Motto Hari Buah Sedunia 2021 adalah "buat perubahan bersama" ("create change together") dengan buah semangka sebagai maskotnya

Hari Buah Sedunia 1 Juli & Tema-Motto International Fruit Day 2021
Peserta merangkai buah saat mengikuti lomba merangkai Gebogan di Kota Denpasar, Bali, Jumat (27/10/2017). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

tirto.id - Hari Buah Sedunia atau International Year of Fruits and Vegetables (IYFV) atau dikenal juga dengan international fruit day diperingati setiap tanggal 1 Juli.

Deklarasi hari buah sedunia tahun 2021, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan manfaat nutrisi, kesehatan buah, sayuran, serta kontribusinya terhadap pola makan dan gaya hidup yang seimbang.

Pada tahun 2021 motto Hari Buah Sedunia adalah "buat perubahan bersama" ("create change together") dengan buah semangka sebagai maskotnya. Lantas, bagaimana sejarah Hari Buah Sedunia?

Sejarah Hari Buah Sedunia 1 Juli berawal dari pesta yang diadakan oleh para alumni Universitas Sains Terapan Alice Salomon di Berlin yang berkumpul untuk berdiskusi tentang profesi mereka, yaitu sebagai pekerja sosial.

Akhirnya, mereka menyimpulkan bahwa agar dapat menyatukan berbagai orang dan organisasi dengan tujuan sosial adalah dengan berbagi makanan.

Ide ini terus berkembang, hingga terus dirayakan dan menjadi Hari Buah Sedunia setiap tanggal 1 Juli. Dikutip dari laman International Fruit Day, Hari Buah Sedunia pertama berlangsung pada 1 Juli 2007 di Mauerpark, Berlin.

Waktu itu potongan berbagai jenis buah diberikan oleh Britta, Credo, Stefan, Susanne, dan Christian kepada lebih dari 400 tamu. Kemudian, 400 tamu tersebut membagikan lagi kepada teman, pasangan, atau anak-anak mereka.

Berikut motto Hari Buah Sedunia dari tahun ke tahun bersama dengan maskotnya.

  • semangka 2021 create change together
  • mandarin 2020 take a fruit break
  • pepaya 2019 "Flirt with more fruit"
  • kiwi 2018 "Cherish others"
  • quince 2017 "Reformation our food"
  • kapur (lime) 2016 "Spice up your life"
  • blueberry 2015 "Our world, our fruit, our future"
  • pir 2014 "Create positive messages"
  • ara 2013 "Share fruit and smiles"
  • cherry 2012 "Active ageing and solidarity between generations"
  • buah mangga 2011 "Volunteering"
  • nanas 2010 "Combat poverty and social exclusion"
  • apple 2009 "Creativity and innovation"
  • raspberry 2008 "Together in diversity"
  • stroberi 2007 "Come together"

Menurut laman Food and Agriculture Organization of the United Nations (FAO), Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan agar manusia mengonsumsi setidaknya 400 g buah setiap hari untuk mendapatkan manfaat kesehatan dan nutrisinya.

Tidak hanya itu, pada tahun 2017 terdapat sekitar 3,9 juta kematian di seluruh dunia disebabkan karena tidak cukup makan buah dan sayuran. Hal ini menunjukkan bahwa kurangnya asupan buah dan sayuran dapat menyebabkan sekitar 14 persen kematian akibat kanker gastrointestinal di seluruh dunia.

Sekitar 11 persen di antaranya meninggal karena penyakit jantung iskemik dan sekitar 9 persen di antaranya disebabkan oleh stroke.

Baca juga artikel terkait HARI BUAH atau tulisan lainnya dari Ega Krisnawati

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Ega Krisnawati
Penulis: Ega Krisnawati
Editor: Yulaika Ramadhani

Artikel Terkait