tirto.id - Kinerja Gareth Southgate sebagai juru taktik tim nasional (Timnas) Inggris di Piala Dunia 2018 Rusia ternyata dinilai memuaskan. FA selaku federasi sepakbola Inggris pun disebut-sebut akan segera menawarkan perpanjangan kontrak hingga 2022 mendatang.
Jika Southgate setuju, maka ada kemungkinan ia akan tetap menukangi The Three Lions di Piala Dunia 2022 Qatar. Itu jika sang pelatih tidak dipecat atau undur diri di tengah jalan, juga apabila Inggris lolos ke putaran final Piala Dunia 2022.
Belum ada informasi resmi terkait tanggapan Southgate atas tawaran FA itu. Yang jelas, mantan pelatih Inggris U21 dan Middlesbrough ini akan segera mempersiapkan diri untuk menghadapi Piala Eropa 2020 mendatang.
Inggris kini sedang bersiap menuntaskan pertandingan terakhirnya di Piala Dunia 2018 setelah gagal ke final lantaran dibekuk Kroasia dengan skor 1-2 di fase semifinal. Harry Kane dan kawan-kawan bakal memperebutkan posisi ketiga melawan Belgia yang sebelumnya dikandaskan Perancis.
Southgate mengakui bahwa ada kekecewaan besar setelah Inggris terhenti di semifinal. Mimpi untuk mengulangi kenangan manis di Piala Dunia 1966, di mana The Three Lions tampil di final dan juara, terpaksa harus ditunda.
“Apa yang telah kami alami sebenarnya sudah sangat dekat dengan apa yang terjadi pada 1966, dan itu sangat luar biasa bagi semua orang,” ujar Southgate seperti dilaporkan SkySports.
“Kami sudah sangat dekat dengan final Piala Dunia, dan itu akan saya rasakan selamanya,” imbuh mantan pemain Crystal Palace, Aston Villa, dan Middlesbrough, yang juga pernah memperkuat Inggris dengan 57 caps ini.
Namun, Southgate dan skuadnya harus segera bangkit dan melupakan kekalahan menyakitkan dari Kroasia di semifinal. Lawan terakhir di Rusia adalah Belgia, tim yang pernah mengalahkan mereka di pertandingan terakhir babak penyisihan grup.
Editor: Iswara N Raditya
