Menuju konten utama

Federasi Sepak Bola Kamboja: Profil FFC, Sejarah, & Prestasinya

Federasi Sepak Bola Kamboja pertama kali dibentuk pada 1933. Berikut profil FFC, sejarah, dan daftar prestasinya.

Federasi Sepak Bola Kamboja: Profil FFC, Sejarah, & Prestasinya
Timnas Kamboja merayakan gol Grup A Piala AFF Mitsubishi Electric 2022 mereka, mengalahkan Filipina 3-2 di Stadion Nasional Morodok Techo pada hari Selasa untuk meraih kemenangan kelima mereka dalam sejarah turnamen. FOTO/affmitsubishielectriccup.com/

tirto.id - Federasi Sepak Bola Kamboja (Football Federation of Cambodia/FFC) merupakan organisasi yang mengatur semua kegiatan persepakbolaan di negara Kamboja. Sejarah pembentukannya bermula pada 1933. Sejak didirikan pertama kali hingga saat ini, prestasi terbaik mereka adalah meraih juara 4 di Piala AFC 1972.

Federasi sepak bola Kamboja termasuk salah satu anggota Asean Footbaal Federation (AFF). Oleh sebab itu, mereka juga ikut serta dalam penyelenggaraan kompetisi 2 tahunan di Asia Tenggara yakni Piala AFF.

Profil dan Sejarah Federasi Sepak Bola Kamboja

Menurut catatan situs CSO Database Management System Cambodia, Kamboja pertama kali mendirikan asosiasi sepak bola pada 1993. Organisasi tersebut bernama Federation Khmere de Football Association (FKFA).

Sejak pembentukan pertama, nama asosiasi sepak bola tersebut telah diubah beberapa kali. FKFA bertahan sejak 1933 hingga 1998, sebelum akhirnya berganti nama menjadi Cambodian Football Federation (CFF).

Nama CFF hanya bertahan selama kurang lebih 8 tahun. Pada 2006, federasi sepak bola Kamboja mengubah namanya menjadi FFC atau Football Federation of Cambodia.

Terlepas dari perubahan nama yang dilakukan berkali-kali, sejarah bergabungnya FFC menjadi bagian FIFA (Federation Internationale de Football Association) terjadi pada 1954. Tiga tahun setelahnya, tepatnya pada 1957, mereka memutuskan untuk menjadi bagian dari AFC (Asian Football Confederation).

Bukan hanya dua asosiasi tersebut, FFC juga tercantum sebagai anggota dari Asosiasi Sepak Bola Asia Tenggara atau AFF. Mereka baru bergabung pada 1998.

Meskipun tergolong sebagai anggota baru, Kamboja punya peran besar di organisasi AFF. Pada Kongres ke-14 untuk sesi 2007/2011, negara yang memiliki timnas berjuluk Angkor Warriors tersebut mengirimkan wakilnya di jajaran pemimpin AFF. Dia adalah H.E. Ravy Khek.

H.E. Ravy Khek membersamai 3 wakil presiden AFF lainnya yaitu Pengiran Haji Matusin Matasan (Brunei DS), Juan Miguel G. Romualdez (Filipina), dan Duong Vu Lam (Vietnam),

Secara garis besar, tugas organisasi FFC ini mencakup pengawas, penyelenggara, dan pengendali. Mereka mengawasi perkembangan sepak bola, menyelenggarakan berbagai, serta mengatur keikutsertaan tim nasional di kejuaraan internasional.

Prestasi Terbaik Federasi Sepak Bola Kamboja

Dalam kejuaraan kancah regional atau internasional, FFC memiliki tim nasional disebut Krom Baltoat Chomreus Cheate Kampuchea atau Tim Nasional Sepak Bola Kamboja. Tim tersebut berjudul Angkor Warriors.

Di level internasional, timnas Kamboja sempat beberapa kali ikut di kejuaraan AFF. Pertama kali tercatat pada 2000, kemudian berlanjut hadir pada 2002, 2004, 2008, 2016, 2018, 2020, dan 2022.

Timnas Kamboja tidak mampu lolos di setiap edisi. Pada tahun 1998 dan 2000 misalnya, mereka gagal lolos kualifikasi sehingga terpaksa absen. Lebih dari itu, prestasinya di kancah regional Asia Tenggara juga cenderung minim. Prestasi terbaiknya hanya mencapai babak grup.

Baca juga artikel terkait RAGAM DAN HIBURAN atau tulisan lainnya dari Yuda Prinada

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Yuda Prinada
Penulis: Yuda Prinada
Editor: Fadli Nasrudin