tirto.id - Menteri BUMN Erick Thohir menginginkan agar ada lebih banyak perempuan mengisi posisi direksi perusahaan plat merah. Ia menargetkan setidaknya 15 persen dari total direksi yang ada diisi oleh perempuan.
“Jumlah perempuan di direksi BUMN bisa 15 persen. Standar asset negara. Di dunia sudah 30 persen,” ucap Erick dalam paparannya di Tribrata Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Jumat (17/1/2020).
Ketika ditanya jumlah direksi perempuan di BUMN saat ini, Erick tak menyebutkan angka pasti maupun persentasenya. Ia hanya mengatakan jumlahnya masih relatif sedikit.
Erick mengatakan sejumlah posisi BUMN strategis setidaknya sudah memiliki direksi perempuan. Ia mencontohan di Bank Mandiri sudah ada 1 orang yaitu Direktur Corporate Banking Alexandra Askandar.
“Kalau Mandiri dari 12 direksi, Cuma 1 yang perempuan,” ucap Erick.
Lalu di perusahaan BUMN lain seperti PLN sudah ada 3 orang. Sementara di Pertamina sendiri kata Erick, jumlah direksi perempuannya hanya dua.
“PLN ada 3 kalau enggak salalh. Pertamina ada 2 lumayan lah,” ucap Erick.
Erick menyatakan salah satu target lainnya juga mencangkup kehadiran direksi dari kalangan milenial. Ia menyatakan akan membuka peluang milenial menjadi direksi BUMN. Bahkan ia menginginkan setidaknya 5-10 persen kursi direksi diisi milenial.
“Milenialnya masih kurang. Nanti milenual bisa lah jadi direksi. 5-10 persen lah,” ucap Erick.
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Gilang Ramadhan