tirto.id - Ketua Umum PSSI Erick Thohir memastikan bahwa ia belum berencana untuk mengganti Shin Tae Yong di kursi kepelatihan timnas Indonesia. Erick menduga isu pergantian pelatihan Shin Tae Yong sebagai bentuk psywar dengan timnas Indonesia.
Saat ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (2/3/2023), Erick menjawab kabar posisi Shin Tae Yong akan digantikan. Ia mengingatkan bahwa isu tersebut diembuskan media Vietnam. Ia menilai hal tersebut sebagai psywar.
"Kemarin kan saya juga ditanya sama media apakah mau ganti Shin Tae Yong. Coba kalau lihat beritanya. Itu dari media-media negara Vietnam. Lah kenapa media Indonesia ikut nulis gitu loh? Artinya itu psywar," Kata Erick, Kamis (2/3/2023).
Erick meminta agar media di Indonesia tidak mendukung atau menunjuk-nunjuk ketika timnas kalah. Ia mengingatkan bahwa saat ini demi kepentingan Indonesia.
Oleh karena itu, Erick membantah kabar bahwa dia akan menggantikan Shin. Ia justru malah menduga Vietnam sedang takut melihat sepak bola Indonesia.
"Jadi semua statemen bahwa Shin Tae Yong akan diganti salah besar. Saya kenapa bertemu dengan coach Shin sebelum berangkat ya tadi saya liat programnya dan beliau minta dukungan," kata Shin.
"Mungkin jangan-jangan tim Vietnam yang mau ganti pelatih. Mungkin. Saya nggak tahu ya. Ya, karena mereka takut melihat perkembangan tim kita," tutur Shin.
Ia lantas mengungkit Vietnam lawan Austronesia berhasil 1-0 sementara Indonesia gagal memenangkan pertandingan dengan kalah 0-2 dari Irak. Namun, Indonesia sempat menundukkan Vietnam 3-2 di masa lalu saat kualifikasi Piala Dunia U-20.
"Artinya apa? Mereka ingin merusak mentalitas pemain kita, official kita. Itu biasa dalam perang," Kata Erick.
Erick enggan menjawab soal nasib Shin akan diperpanjang atau tidak. Ia menegaskan bahwa Shin akan tetap bekerja sesuai kontrak. Ia tidak menjawab spesifik soal nasib Shin akan tergantung Piala Dunia U-20 dan Piala Asia.
"Kontraknya masih ada. Kita fokus dulu dong dengan hasil kerja," jelas Erick.
Ia menegaskan fokus pada upaya mendukung timnas Indonesia. "Ya saya rasa dia pelatih yang bagus kita harus support. Isunya ini bukan perpanjang atau tidak perpanjang. Kita harus support sebaik-baiknya tim nasional kita," tutup Erick.
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Maya Saputri