Menuju konten utama

Ducati Sebut Jadwal MotoGP 2020 Baru Bisa Dimulai Juni

Ducati mengklaim, waktu ideal untuk pembukaan jadwal MotoGP 2020 adalah pada Juni.

Ducati Sebut Jadwal MotoGP 2020 Baru Bisa Dimulai Juni
Pembalap Ducati Danilo Petrucci menggeber motornya. Foto/motogp.com

tirto.id - Direktur tim Ducati, Paolo Ciabatti, menyebut MotoGP 2020 mustahil bisa dimulai sebelum bulan Juni 2020. Menurutnya, pandemi corona (Covid-19) di dunia membuat grand prix MotoGP tidak ideal jika dipaksakan berputar sebelum pertengahan tahun.

Pernyataan Ciabatti itu mengisyaratkan bahwa Grand Prix Jerez yang rencananya bakal digelar awal Mei 2020 bakal ditunda seperti empat seri sebelumnya. Padahal, GP Jerez dijadwalkan menjadi seri pembuka MotoGP musim ini setelah Grand Prix Qatar dibatalkan untuk kelas utama, diikuti penundaan tiga GP setelahnya: Thailand, Austin, dan Argentina.

"Melihat jumlahnya (kasus positif), saya berpikir bahwa tidak mungkin untuk menggelar MotoGP sebelum bulan Juni atau Juli 2020," tutur Paolo Ciabatti dikutip Motorsport.

Menurut sang direktur tim Ducati, mengatasi penyebaran wabah COVID-19 membutuhkan waktu lama. Ia mencontohkan yang terjadi di Cina, negara pertama tempat wabah ini merebak.

Berdasarkan data Center for Systems Science and Engineering (CSSE) di Johns Hopkins University (JHU) Cina adalah negara dengan kasus positif corona terbanyak mencapai 81.251 kasus hingga Kamis (19/3/2020).

Ciabatti menilai, jumlah kasus positif COVID-19 di Cina bisa terus ditekan karena langkah pemerintah mereka yang "otoriter". Isolasi di berbagai kota yang terpapar selama 2 bulan dilakukan seketat mungkin. Baginya, mustahil negara-negara Eropa bisa mengambil langkah serupa.

"Di Cina, langkah-langkah yang sangat ketat telah diambil (pemerintah setempat) dengan cara otoriter: mengunci segalanya tanpa pengecualian. Dengan sistem demokrasi kami, (menekan jumlah kasus positif COVID-19) itu akan memakan waktu lebih lama lagi," terangnya.

Musim ini, awalnya MotoGP akan digelar dalam 20 seri. Kini, dengan batalnya GP Qatar, hanya tersisa 19 seri. Di sisi lain, terdapat kontrak Dorna dengan sponsor bahwa minimal harus ada 13 race yang diputar di MotoGP 2020.

Bagi Ciabatti, batas minimal seri yang digelar itu dapat dipenuhi jika libur musim panas ditiadakan. Bahkan, bisa saja seri yang digelar melebihi target, sekitar 17 hingga 18 grand prix dengan menambah jadwal lomba ke Desember 2020.

"Saya pikir ada kemungkinan untuk memainkan 17 atau 18 balapan, seperti yang terjadi sampai beberapa tahun yang lalu [sebelum kalender MotoGP ditambah], jika kita memang berusaha menjaga komitmen dengan TV, para sponsor," paparnya.

MotoGP sendiri belum bersikap soal gelaran GP Jerez yang akan dimainkan pada 5 Mei 2020. Demikian pula grand prix-grand prix berikutnya yang semuanya terjadi di Eropa hingga September, terutama GP Le Mans di Perancis pada 17 Mei dan GP Mugello Italia pada 31 Mei.

Saat ini, Italia, Spanyol, dan Perancis masuk dalam 7 besar negara terdampak corona. Di Italia tercatat ada 41.035 kasus per Kamis (19/3), sedangkan di Spanyol ada 18.077 kasus dan di Perancis 11.010 kasus.

Baca juga artikel terkait MOTOGP 2020 atau tulisan lainnya dari Permadi Suntama

tirto.id - Otomotif
Kontributor: Permadi Suntama
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Fitra Firdaus