Dua Jam Sebelum Debat, Prabowo Dapatkan 'Briefing' dari Pakar-pakar

Koordinator juru bicara BPN Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjutak mengatakan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto melakukan diskusi selama dua jam dengan para ahli sebelum debat capres keempat pada malam hari ini, Sabtu (30/3/2019).

Reporter: Bayu Septianto

Terbit 30 Mar 2019 18:15 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak saat memberikam keterangan pers di Media Center Prabowo-Sandiaga, Jalan Sriwijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (18/3/2019). tirto.id/Harisprabowo.

tirto.id - Koordinator juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjutak mengatakan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto melakukan diskusi selama dua jam dengan para ahli sebelum debat capres keempat pada malam hari ini, Sabtu (30/3/2019).

Diskusi itu dilakukan di kediamannya, Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

"Tadi dari pukul 14.00 hingga 16.00 WIB, Prabowo melakukan 'briefing' akhir di Kertanegara 4, dari pukul 14.00 hingga 16.00 WIB mendengarkan masukan beberapa pihak," kata Dahnil di Hotel Shangri-La, Jakarta, Sabtu (30/3/2019).

Kata Dahnil, dalam diskusi ini, Prabowo meminta pendapat dari pakar-pakar terkait tema debat keempat, yakni pertahanan dan keamanan, hubungan internasional, ideologi serta pemerintahan.

Menurut Dahnil, pihaknya mengundang sejumlah diplomat untuk menanyakan terkait masalah hubungan internasional, namun, dirinya enggan menyebut satu per satu karena mereka keberatan untuk dipublikasikan.

Selain itu, menurut Dahnil, Prabowo juga mendapatkan kunjungan 120 mantan jenderal pada dua hari lalu, Kamis (28/3/2019). Kunjungan ini untuk menyampaikan masukan kepada Prabowo terkait ideologi, pertahanan dan keamanan.

"Terkait ideologi, disampaikan Prabowo bahwa ruh ideologi kita adalah UUD 1945 dan Pancasila, itu kesepakatan bersama. Terutama ruhnya pasal 33 UUD 1945, itu akan diperkuat Prabowo," pungkasnya.

Debat keempat yang digelar pada Sabtu (30/3/2019) kembali akan menjadi arena adu gagasan antara capres Jokowi dan Prabowo. Dipandu oleh Zulfikar Naghi dan Retno Pinasti sebagai moderator, tema debat kali ini adalah Ideologi, Pemerintahan, Pertahanan dan Keamanan, serta Hubungan Internasional.

Kedua moderator akan menyampaikan pertanyaan demi pertanyaan untuk kedua capres. Sebagai penyusun pertanyaan itu, terdapat sembilan panelis, yaitu Prof DR Zakiyuddin, M.Ag (Direktur Pascasarjana IAIN Salatiga), Dr Erwan Agus Purwanto M Si (Dekan Fisip Universitas Gadjah Mada), Dr J Haryatmoko SJ (Akademisi/pengajar fakultas teologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta), dan Dr Valina Singka Subekti M Si (Akademisi/pengajar departemen ilmu politik, Fisip UI).

Selain mereka, panelis lain adalah Dadang Tri Sasongko (Sekjen Transparency International Indonesia), Al Araf (Direktur Eksekutif Imparsial), Drs I Basis Eko Soesilo MA (Akademisi/Pengajar HI Fisip Unair dan Direktur Centre for Strategic and Global Studies/CSGS), Dr Ir Apolo Safanpo ST MT (Rektor Universitas Cenderawasih), dan Dr Kusnanto Anggoro (Akademisi/Pengajar Fisip UI).