tirto.id - Wakil Indonesia terkena dampak drawing ulang sektor tunggal putri di ajang Kejuaraan Dunia 2019 (BWF World Championships 2019). Dalam turnamen yang akan dihelat pada 19-25 Agustus 2019 di Basel, Swiss tersebut, tunggal putri Merah Putih memiliki dua wakil yakni Gregoria Mariska Tunjung dan Fitriani. Hasil undian ulang telah mengubah posisi lawan bagi kedua atlet tersebut.
Sebelumnya Fitriani dijadwalkan menghadapi pemain Turki, Aliye Demirbag, di putaran pertama (babak 64 besar), serta berpeluang melawan pemain Kanada, Michelle Li di babak 34 besar.
Namun dari hasil drawing ulang, lawan Fitriani di babak 64 besar berubah menjadi pemain Jerman, Yvonne Li. Kemudian mereka berdua telah ditunggu unggulan ke-2 asal Taiwan, Tai Tzu Ying, di babak 32 besar.
Di lain pihak, Gregoria yang berstatus unggulan 14 tetap mendapat bye di putaran pertama. Pebulutangkis 20 tahun tersebut akan menunggu hasil pemenang antara wakil Thailand, Busanan Ongbamrungphan, melawan pemain Inggris, Chloe Birch, di babak 32 besar.
Jika berjalan lancar, potensi lawan berat telah menunggu Gregoria di babak 16 besar, yakni dari sang juara dunia 2013 asal Thailand, Ratchanok Intanon.
Kendati unggul dalam rekor pertemuan melawan Chloe Birch, namun Gregoria memiliki head to head yang buruk jika harus melawan Busanan atau Intanon.
“Undian ulang #BWC2019 sektor tunggal putri,” tulis akun twitter PBSI @INABadminton.
“Gregoria bye di babak 64 besar. 32 besar menunggu pemenang antara Busanan Ongbamrungphan [THA] vs Chloe Birch [ENG]. 16 besar kemungkinan Ratchanok Intanon [THA]. Fitriani vs Yvonne Li [GER] di 64 besar. 32 besar sudah ditunggu Tai Tzu Ying [TPE],” lanjut mereka.
Dikabarkan bahwa pengundian ulang terpaksa dilakukan BWF lantaran telah terjadi kesalahan entri data pemain khusus untuk sektor tunggal putri.
"Telah ditetapkan bahwa ada kekeliruan memasukkan entri data pemain tunggal putri. Untuk itu, BWF menyesuaikan daftar tersebut dan melakukan undian ulang," terang BWF.
Penulis: Oryza Aditama
Editor: Fitra Firdaus