tirto.id - Drama Korea (drakor) terbaru, Reborn Rich akan menayangkan episode 15 pada malam ini, Sabtu (24/12/2022) di JTBC dan VIU. Seharusnya, drakor Reborn Rich tayang tadi malam, Jumat (23/12/2022), tetapi JTBC mendundanya.
Hal itu sudah diungkapkan oleh pihak jaringan JTBC sejak awal Desember 2022 lalu.
Setelah menayangkan episode 7 dan 8 pada 3 dan 4 Desember, Reborn Rich akan kembali ke jadwal tayang tiga episode seminggu seperti biasanya untuk episode 9 hingga 14.
Drama ini kemudian akan menayangkan dua episode terakhirnya pada Sabtu, 24 Desember dan Minggu, 25 Desember mendatang.
Drakor Reborn Rich sendiri menceritakan soal Yoon Hyun Woo (Song Joong Ki) yang telah bekerja untuk Konglomerat Soonyang selama lebih dari 10 tahun. Pekerjaannya terutama terdiri dari mengurus keluarga yang menjalankan perusahaan.
Pekerjaannya mirip dengan pembantu, tetapi dia dituduh melakukan penggelapan oleh keluarga konglomerat tersebut.
Dia kemudian dibunuh oleh salah satu dari keluarga Soonyang. Saat berikutnya, Yoon Hyun-Woo menemukan dirinya terlahir kembali menjadi putra bungsu keluargaSoonyang, Jin Do-Joon.
Karena hal itu, Hyun Woo memutuskan untuk membalas dendam pada keluarga Konglomerat Soonyang sambil menjalankan perusahaan.
Drakor Jumat-Minggu ini bisa ditonton dengan subtitle bahasa Indonesia di platform streaming VIU. Selain VIU, Reborn Rich juga bisa dengan subtitle Indonesia di Disney+ Hotstar.
Sinopis Drakor Reborn Rich Episode 14
Dalam Reborn Rich episode 14 yang tayang pekan lalu, Jin Yang Chul (Lee Sung Min) meninggal dunia, dan terungkap bahwa dia tidak meninggalkan warisan apa pun untuk cucu kesayangannya Jin Do Joon.
Namun, Lee Pil Ok (Kim Hyun) akhirnya mentransfer semua sahamnya dengan nama pinjaman ke Jin Do Joon, sementara Seo Min Young (Shin Hyun Been) mengetahui bahwa Jin Do Joon memiliki bukti konklusif dari kasus percobaan pembunuhan.
Sementara itu, dalam rapat pemegang saham Grup Soonyangm Jin Do Joon hadir sekali lagi sebagai kandidat untuk posisi CEO Perusahaan Induk Keuangan Soonyang.
Akhirnya, Do Joon kalah dari rapat pemegang saham tersebut dan kehilangan haknya untuk mencalonkan diri sebagai CEO Perusahaan Induk Keuangan Soonyang.
Akan tetapi, Do Joon tidak mudah menyerah dengan hal tersebut. Do Joon menggunakan caranya sendiri untuk mengumpulkan banyak saham perusahaan.
Di sisi lain, Do Joon tiba-tiba mendapatkan sebuah warisan dari sang kakek melalui Tuan Lee. Tuan Lee mengatakan bahwa ada dokumen 'Micro Project' yang berisi dana taktis Jin Yang Chul yang akan diberikan kepada Do Joon.
Hal itu membuat Do Joon teringat, bahwa dana taktis itulah yang membuatnya terbunuh di masa lalu. Oleh karena itu, Do Joon berusaha mencari tahu soal apa sebenarnya dokumen tersebut.
Editor: Yantina Debora