Menuju konten utama

Dolores O'Riordan Ungkapkan Kemarahannya Lewat Lagu "Zombie"

Lagu "Zombie" yang dirilis pada 1994 ditulis oleh Dolores sebagai ungkapannya terhadap perang yang merenggut nyawa anak-anak di Irlandia.

Dolores O'Riordan Ungkapkan Kemarahannya Lewat Lagu
Vokalis The Cranberries Dolores O'riordan. FOTO/Canadian Press

tirto.id - Kabar kematian vokalis band The Cranberries, Dolores O’Riordan mengejutkan dunia. Dolores ditemukan meninggal dunia di sebuah kamar hotel di London Senin (15/1/2018).

Penyanyi asal Limerick, Irlandia itu meninggal dunia di usia 46 tahun. Hingga kini, penyebab kematiannya belum diumumkan secara resmi. Dolores dikenal publik sebagai vokalis yang memiliki karakter kuat.

Dikutip dari Independent.co.uk, The Cranberries cukup sukses dengan lagu-lagu balad mereka seperti “Dreams” dan “Linger”, yang sekaligus menjadi pelontar bagi lagu “Zombie”, hingga membuat mereka sukses secara internasional.

Pada 1994, The Cranberries benar-benar telah mencapai puncak kesuksesan secara internasional. Album debut multi-platinum mereka yang berjudul “Everybody Else Is Doing It So Why Can't We?” mendapat respons bagus dari penggemar dan kritikus hingga membuat penggemarnya tahu tahu persis kemana arah tujuan band yang beranggotakan empat personil tersebut, demikian yang dilansir dari Team Rock.

Lagu “Zombie” sebagai ungkapan kemarahan Dolores

Ketika merilis “Zombie pada 1994, band ini mengalihkan citranya untuk mengungkapkan lagu anti perang dengan vokal Dolores yang khas.

Lagu itu memiliki kisah dan makna, Dolores bernyanyi tentang kekerasan yang terjadi di Irlandia Utara yang menjadi pemberitaan utama di negara itu.

Kisah itu bermula ketika pada 20 Maret 1993, Irish Republican Army (IRA) meletakkan bom di tempat sampah di kota Warrington, Inggris. Bom itu meledak dan membunuh Jonathan Ball (3) dan Tim Parry (12) serta melukai belasan orang.

"Aku sedang tur di Inggris saat itu, dan pasti merasa sedih. Bom-bom itu diledakkan di sembarang tempat. Korbannya bisa siapa saja," katanya pada Team Rock.

Dolores kemudian menulis "Zombie" sendirian di apartemennya disela-sela tur mereka. Ia menulis lagu ini berkalang kemarahan dan kebingungan karena anak-anak menjadi korban kekerasan, Dolores menyebut ini adalah, "Lagu paling agresif yang pernah kami tulis."

Dolores menggambarkan dirinya dengan kekecewaan serta amarah di lagu ini, namun tetap ada sisi lembut seperti yang dimunculkan oleh "Ode to My Family". Album ini dianggap sebagai pencapaian terbaik band yang terbentuk pada 1989 ini, baik dari segi artistik maupun penjualan yang mencapai 17 juta kopi di seluruh dunia.

Lolongan ikonik Dolores terdengar seperti perpaduan antara kemurkaan seorang ibu yang anaknya tewas terkena bom dan ibu yang ketakutan anaknya bisa jadi korban di suatu hari nanti.

"Zombie" direkam di Dublin bersama produser Stephen Street. Klip videonya sama menariknya seperti yang ditampilkan O'Riordan yang tampil dengan balutan tubuh dengan emas dengan kerang berlapis perak, serta diselingi dengan cuplikan tentara dan anak-anak di jalanan Irlandia Utara.

Setelah dirilis pada tahun 1994, "Zombie" mencapai no.1 di tangga lagu di banyak negara dan di chart rock AS, serta meraih platinum di Australia dan Jerman.

Band ini bahkan terus mengalahkan Michael Jackson dan TLC untuk "Lagu Terbaik" di MTV Europe Music Awards 1995.

Mereka kembali membuat versi akustik "Zombie" dengan orkestra ruang Irlandia pada rekaman terakhir mereka.

Baca juga artikel terkait DOLORES ORIORDAN atau tulisan lainnya dari Yandri Daniel Damaledo

tirto.id - Musik
Reporter: Yandri Daniel Damaledo
Penulis: Yandri Daniel Damaledo
Editor: Yandri Daniel Damaledo