tirto.id -
Dia juga diminta untuk mengembangkan kawasan-kawasan ekonomi sehingga bisa tercipta industri-industri unggulan.
"Terkait dengan untuk mengurang neraca perdagangan diminta Bapak Presiden dicarikan produk produk yang ke depannya bisa untuk menyelesaikan persoalan neraca perdagangan atau defisit," ucap Airlangga usai bertemu Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10/2019).
Disinggung apakah ia akan menjadi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga enggan menjawabnya. Dia hanya memastikan bahwa Jokowi kini memberikan tantangan untuk membereskan masalah-masalah di sektor perekonomian.
Airlangga yang pada Kabinet Kerja jilid pertama menjabat sebagai Menteri Perindustrian itu juga memastikan, Jokowi yang akan mengumumkannya pada Rabu (23/10/2019) lusa.
"Insya Allah nanti diumumkan hari rabu besok," jelasnya.
Airlangga juga tak mau menjawab soal apakah ia akan mundur dari jabatannya sebagai ketua umum partai Golkar. Ia memilih menyudahi wawancara dan meninggalkan awak media.
"Ya terima kasih kita tunggu sampai Rabu," pungkasnya.
Penulis: Bayu Septianto
Editor: Hendra Friana