Menuju konten utama

Dinas SDA Siapkan Pompa Air Tangani Peringatan BMKG Terkait Rob

Dinas Sumber Daya Air bersiaga dan mengantisipasi kedatangan banjir rob di daerah Jakarta Utara.

Dinas SDA Siapkan Pompa Air Tangani Peringatan BMKG Terkait Rob
Tanggul aliran limbah PLTU Pluti, Muara Karang, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara tampak dari udara, Jakarta, Rabu (27/12/2018). tirto.id/Arimacs Wilander

tirto.id -

Dinas Sumber Daya Air (SDA) merespons informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terkait prediksi pasang maksimum di daerah pesisir Jakarta Utara pada 9 sampai 11 Januari 2020.

Sekretaris Dinas SDA Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Dudi Gardesi mengatakan, instansinya telah bersiaga dan mengantisipasi kedatangan banjir rob di daerah Jakarta Utara.

Untuk itu, Pemprov DKI telah menyediakan pompa air sebanyak 478 unit dengan kapasitas 500.000 liter per detik untuk menyedot air yang akan membajiri beberapa titik di Jakarta.

"Kalau terkait dengan pasang tinggi itu yang berpengaruh yang di Utara semua. Terkait dengan tanggul-tanggul yang kemungkinan akan limpas [Luber], ombak lautnya di situ. Kami akan coba siagakan," kata Dudi kepada Tirto, Rabu (8/1/2020).

Dudi menerangkan, air yang disedot oleh pompa itu kemudian akan dialirkan ke waduk Pluit yang akan menjadi tempat pembuangan air banjir rob dari laut.

Namun di beberapa titik pihaknya akan menunggu air rob surut terlebih dahulu. Nantinya jika diperlukan, tindakan lebih lanjut baru seluruh lini petugas bekerja.

"Jadi enggak bisa waktu saat pasang kami pompa juga. Ya kami mau pompanya kemana juga. Misalnya kondisi airnya pasang, kalinya penuh, hujan lokal, ya kami pasti akan menunggu dulu itu selesai baru kami kerjakan," terangnya.

Menurut Dudi air pasang tidak akan berlangsung lama dan surut dalam beberapa waktu. Air pasang biasanya hanya akan terjadi di siang hari. "Jadi kalau misalnya datangnya hujannya baru di malam hari, enggak ada masalah karena kondisinya sudah surut pada saat itu," kata dia.

Namun Dudi mengaku sebanyak 76 pompa tersebut rusak selama digunakan untuk penanganan banjir di Jakarta kemarin. Tetapi saat ini tengah dalam perbaikan dan sudah terdapat beberapa pompa yang bisa bekerja.

Jika di daerah tersebut kekurangan pompa air Pemprov DKI Jakarta akan menggunakan pompa mobile untuk diperbantukan.

Baca juga artikel terkait BANJIR JAKARTA 2020 atau tulisan lainnya dari Riyan Setiawan

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Riyan Setiawan
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Hendra Friana