Menuju konten utama

Dikritik KPK soal Debat, Ini Respons TPN Ganjar-Mahfud MD

Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud menyinggung KPK yang belum berhasil menangkap politikus PDI Perjuangan Harun Masiku.

Dikritik KPK soal Debat, Ini Respons TPN Ganjar-Mahfud MD
TPN Ganjar-Mahfud menggelar konferensi pers mengenai Menjaga Pemilu Bersih di Media Center, Jakarta Pusat, Selasa (21/11/2023). Foto/Dok. TPN Ganjar-Mahfud.

tirto.id - Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Chico Hakim, tidak mau ambil pusing terkait pernyataan Ketua sementara KPK, Nawawi Pomolango yang merasa kecewa karena debat pertama Pilpres tidak menghasilkan gagasan besar terhadap masa depan pemberantasan korupsi. Dia pun berharap Nawawi tetap fokus bekerja.

"Hak dia untuk berkomentar. Namun, harus diingat, dia sendiri juga belum bisa dikatakan berhasil selama bertugas di KPK, dimana citra KPK yang memburuk di mata masyarakat beberapa tahun terakhir," ungkap Chico saat dihubungi Tirto, Kamis (14/12/2023).

Chico tidak menilai bagaimana kepemimpinan Nawawi yang diharapkan dapat menjadikan lembaga KPK melakukan pemberantasan korupsi dengan profesional. Dia menilai KPK masih memiliki banyak pekerja rumah mulai dari pengungkapan perkara hingga pengejaran para buron.

Dia pun tidak mau menjawab terkait KPK yang belum berhasil menangkap politikus PDI Perjuangan Harun Masiku. Chico pun menyerahkan sepenuhnya kepada KPK terkait hal tersebut.

"Kalau itu tanya Pak Nawawi dong," ujar Chico.

Sementara itu, dia pun memastikan Ganjar-Mahfud bakal memberikan efek jera kepada para koruptor jika terpilih di Pilpres. Hal tersebut juga sudah tertera dalam visi-misi yang disampaikan di debat Pilpres.

"Namun tentu di waktu yang begitu singkat di acara debat, tidak mungkin memaparkan lebih jauh dan detail terkait pemberantasan korupsi," tutur Chico.

Diketahui, Nawawi menyatakan penyesalannya datang ke debat perdana capres pada Selasa (12/12/23). Menurut Nawawi, dia rela berangkat dalam kondisi lelah dari acara Hakordia menuju KPU demi mendengar gagasan para capres mengenai penanganan korupsi. Kendati demikian, dia mengaku kecewa karena apa yang disampaikan ketiga capres tidak sesuai harapan.

"Capek-capek dari sini, saya bela-belain karena saya ingin mendengar ada konsep pemberantasan korupsi tidak yang bisa ditawarkan oleh beliau. Bahasanya hanya menguatkan KPK, tapi seperti apa tidak ada. Saya jadi menyesal kenapa harus bermacet-macetan semalam," kata Nawawi di Jakarta, Rabu (13/12/2023).

Baca juga artikel terkait DEBAT CAPRES 2024 atau tulisan lainnya dari Ayu Mumpuni

tirto.id - Flash news
Reporter: Ayu Mumpuni
Penulis: Ayu Mumpuni
Editor: Intan Umbari Prihatin