tirto.id -
Sebab perang dagang AS-Cina yang berimbas pada perekonomian global dan Indonesia itu kini memakai cara-cara yang makin variatif dan ruwet.
"Perang dagangnya bukannya makin reda, mereka makin variatif, makin dikembangkan macam-macam cara sehingga tidak sekedar saya kenakan tarif sama barang anda. Kan tadinya cuma gitu,"
kata Darmin di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (5/10/2018)."Langkah-langkahnya tidak lagi sekedar jangka pendek. Apa saja itu ya tunggu saja nanti kita akan jelaskan," tutur Darmin.
Terlebih, sebentar lagi AS akan menghadapi midterm election atau Pemilihan Umum paruh waktu di AS yang diselenggarakan pada November setiap empat tahun.
"Jadi sudah makin runyam, makin ruwet sehingga yang perlu kita lihat kalau midterm election yang November selesai apa Trump masih begitu, itu kita nggak tahu," imbuhnya.
Penulis: Hendra Friana
Editor: Maya Saputri