tirto.id - Para pemimpin negara-negara Arab telah melakukan pertemuan untuk membahas agresi Israel di Palestina. Namun, ada sembilan negara Arab yang menolak memutus hubungan dengan Israel.
Melansir laporan The New Arab, bahwa pertemuan darurat dari anggota Liga Arab dan Organisasi Kerjasama Islam berkumpul di ibu kota Arab Saudi, Riyadh.
Pertemuan tersebut membahas serangan yang terus dilancarkan oleh Israel ke wilayah Palestina. Sejauh ini, kurang lebih 12 ribu orang yang menjadi korban.
Keadaan yang mencekam di jalur Gaza Palestina tersebut, membuat negara-negara Arab meresponsnya dengan melakukan pertemuan darurat untuk bersikap atas brutalitas Israel terhadap Palestina.
Dalam pertemuan tersebut, menurut laporan The New Arab, iran mengajak negara-negara Arab untuk mempersenjatai warga Palestina, memutus hubungan diplomatik dan memboikot minyak.
Menurut Presiden Iran Ebrahim Raisi, bahwa sebagai negara Arab dirinya mengajak melakukan apapun untuk mengakhiri perang dan mengusir Israel yang telah melakukan penjajahan di Palestina.
Selain usulan di atas, Ebrahim Raisi juga meminta para pemimpin negara Arab yang berpartisipasi dalam pertemuan tersebut untuk mencap Israel sebagai "organisasi teroris".
Namun, proposal yang diajukan oleh Iran tersebut ditolak oleh berbagai negara Arab. Hanya saja, sikap yang disepakati secara bersama adalah mengutuk tindakan Israel menyerang Palestina.
Sikap untuk memboikot ekonomi dan memutus hubungan dengan Israel secara penuh telah ditolak oleh 9 negara Arab. Lantas negara mana saja yang menolak putus hubungan dengan Israel?
Daftar Negara Arab yang Tolak Putus Hubungan dengan Israel
Arab Saudi yang dianggap sebagai pemimpin de-facto dunia Muslim, bersama dengan tetangganya Uni Emirat Arab, termasuk di antara negara-negara yang menolak memutus hubungan dengan Israel.
Penolakan tersebut dilakukan oleh Arab Saudi dan UEA dengan memblokir proposal yang diajukan pada KTT Islam-Arab untuk memutuskan hubungan dengan Israel.
Proposal yang diajukan dalam KTT Islam-Arab berisi untuk memutuskan semua hubungan diplomatik dan ekonomi dengan Israel dan menolak wilayah udara Arab untuk penerbangan Israel.
Selain itu, proposal tersebut juga mengajak untuk mengancam Amerika Serikat dan Israel dengan memboikot minyak sebagai nilai tawar mendesak Israel melakukan gencatan senjata di Palestina.
Namun, ada banyak negara yang menolak proposal tersebut, daftar negara Arab yang menolak putus hubungan dengan Israel, selain Arab Saudi dan UEA daftarnya sebagai berikut:
- Arab Saudi
- Uni Emirat Arab
- Yordania
- Mesir
- Bahrain
- Sudan
- Maroko
- Mauritania
- Djibouti,
Alasan Negara Arab Tolak Putus Hubungan dengan Israel
Menolaknya negara-negara Arab untuk memutus hubungan dengan Israel, karena kuatnya hubungan ekonomi dan politik antara Israel dan negara Arab.
Melansir laporan Reuters, bahwa UEA telah menjalin hubungan diplomatic dengan Israel selama 30 tahun terakhir. Hubungan itu terjalin dalam Perjanjian Abraham yang ditengahi oleh Amerika Serikat.
Kendati demikian, UEA telah mengutuk serangan Israel yang membabi buta di jalur Gaza. Namun UEA tidak berani bersikap untuk memutus hubungan dengan Israel, seperti yang dilakukan oleh Iran.
Masih dalam laporan Reuters, Presiden UEA Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan berbicara dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Presiden UEA meminta untuk mengakhiri kekerasan dan segera melakukan gencatan senjata.
"UEA dan Qatar berdiri teguh dalam mendesak perlunya memajukan upaya menurunkan eskalasi dan mengamankan perdamaian yang adil, langgeng, dan komprehensif di wilayah tersebut," kata Sheikh Mohamed mengutip Reuters.
Begitu pula negara-negara Arab lainnya yang menolak memutus hubungan diplomatik dengan Israel. Alasannya karena negara-negara Arab mempunyai ketergantungan dengan Amerika Serikat, negara terkuat yang berkoalisi dengan Israel.
Hal itu membuka jalan bagi negara-negara Arab lainnya untuk menjalin hubungan mereka sendiri dengan Israel dengan mendobrak tabu normalisasi hubungan tanpa peduli terhadap penjajahan negara Palestina.
Penulis: Sulthoni
Editor: Dipna Videlia Putsanra