Menuju konten utama

Daftar 10 Kuliner Khas Jogja yang Wajib Anda Coba Saat Liburan

Beberapa kuliner khas Jogja yang wajib Anda coba saat berlibur ke Yogyakarta di antaranya Sego Abang hingga SGPC Bu Wiryo 1959.

Daftar 10 Kuliner Khas Jogja yang Wajib Anda Coba Saat Liburan
Penjual gudeg Sudarmi (kanan) mengenakan pelindung wajah melayani pembeli di kawasan Demangan, DI Yogyakarta, Jumat (29/5/2020). ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/pras.

tirto.id - Libur akhir tahun sebentar lagi tiba. Banyak dari Anda mungkin sudah mempersiapkan berbagai aktivitas untuk mengisi liburan akhir tahun bersama keluarga. Salah satu destinasi favorit yang sering jadi rujukan para pelancong adalah Yogyakarta.

Sebagai kota budaya dan kota pendidikan, Yogyakarta menawarkan ragam wisata yang menarik, edukatif, menyegarkan sekaligus terjangkau. Selain itu, Jogja juga memiliki berbagai kuliner khas yang dijamin mampu menggoyang lidah.

Berikut adalah beberapa kuliner khas Jogja, seperti dilansir dari buku Kuliner Yogyakarta Cerita di Balik Nikmatnya dan Visiting Jogja, yang wajib Anda coba saat berlibur,

1. Gudeg

Gudeg adalah makanan yang menjadi ikon utama Yogyakarta. Gudeg dibuat dari nangka muda yang direbus dalam waktu lama bersama dengan santan dan bumbu-bumbu lainnya.

Berbagai lauk yang sering menyertai gudeg di antaranya adalah ayam, ampela hati, telur, tempe-tahu bacem, dan sayur krecek yang rasanya pedas.

Beberapa warung gudeg legendaris di Jogja di antaranya adalah Gudeg Pawon, Gudeg Batas Kota, Gudeg Bu Tjitro 1925, Gudeg Yu Djum, Gudeg Bromo, Gudeg Wijilan, Gudeg Mbah Lindu.

2. Sate Klathak

Sate klathak adalah sate berbahan dasar daging kambing muda yang tusuknya tidak terbuat dari bambu, tapi dari besi jeruji sepeda. Sebelum daging kambing dibakar, daging telah ditaburi garam, sehingga ketika dibakar akan terdengar suara unik klathak-klathak.

Guna menikmati kuliner sate klathak, Anda bisa mengunjungi daerah Pleret di Bantul, seperti Sate Klathak Pak Pong, Sate Klathak Pak Bari, atau ke Nologaten Sleman di Sate Klathak Pak Jede.

3. Berongkos (brongkos)

Brongkos adalah olahan berbahan dasar kacang tolo, telur, tahu, dan tetelan atau daging sapi yang dimasak dengan santan dan dibumbui aneka rempah. Ciri khas brongkos adalah dimasak dengan bumbu kluwak, sehingga kuah brongkos berwarna gelap dan beraroma khas.

Warung makan brongkos yang legendaris di Jogja adalah Warung Brongkos Handayani di Alun-Alun Kidul, dan Brongkos Bu Padmo di Jalan Magelang.

4. Soto Kadipiro

Soto Kadipiro adalah soto legendaris yang awal mulanya didirikan oelh Karto Wijoyo pada 1921. Soto Kadipiro memilki cita rasa kuah yang gurih. Kuahnya dibuat dengan racikan bumbu-bumbu tradisional tanpa menggunakan santan.

Supaya semakin lezat, soto Kadipiro ini biasa dimakan bersama lauk pendamping, seperti potongan ayam kampung, telur puyuh, sate usus, atau dengan tahu dan tempe bacem. Soto legendaris ini terletak di Jalan Wates.

5. Sego Wiwit

Sego wiwit terdiri dari nasi uduk, urap sayur, ayam panggang, telur rebus, ikan asin, sambel gepeng yang terbuat dari kedelai dan kacang tholo.

Guna menikmati sego wiwit Anda bisa pergi ke Lesehan Sego Wiwit di Kalasan-Sleman, Warung Podjok Sego Wiwit di Purwomartani-Sleman, dan Kampung Emas di Putat, Gunungkidul.

6. Nasi Campur Teri Gejayan

Warung nasi campur teri Gejayan ini sudah beroperasi sejak 1970. Menu utamanya adalah nasi putih campur teri pedas.

Selain teri, warung ini juga menyediakan berbagai sayur dan lauk pauk, seperti sayur nangka muda, ayam, telur, tempe, tahu, bakwan dan lain sebagainya. Warung yang berada di Jalan Gejayan ini baru buka pada pukul 21.00 WIB.

7. Ayam Geprek Bu Rum

Ayam geprek Bu Rum menyediakan menu ayam yang digeprek bersama dengan sambal yang tingkat kepedasannya bisa ditentukan sendiri.

Selain ayam geprek, warung ini juga menyediakan menu pendamping seperti telur, tahu, tempe dan terong krispi. Untuk bisa ke warung ini, Anda bisa menuju ke Jalan Wulung di Caturtunggal. Sleman.

8. Kopi Joss Angkringan Lek Man

Bagi Anda yang senang minum kopi, angkringan Lek Man ini bisa jadi alternatif menarik. Selain menyediakan ragam menu angkringan, seperti sego kuching, sate ati, sate telur puyuh, dan lain sebagainya, angkringan yang berada di utara Stasiun Tugu ini juga memiliki menu kopi andalan yaitu Kopi Joss.

Kopi Joss adalah kopi hitam yang dicampur dengan bara api. Rasanya dijamin unik dan menyegarkan.

9. SGPC Bu Wiryo 1959

Sego Pecel Bu Wiryo atau terkenal dengan sebutan SGPC Bu Wiryo sudah hadir di Jogja sejak 1959. Menu utama warung ini adalah sego dan pecel alias nasi dan pecel yang rasanya khas.

Selain pecel, Anda juga bisa menambahkan telur, atau tahu dan tempe pada hidangan sego pecel legendaris ini. SGPC Bu Wiro terletak di dekat Kampus UGM, tepatnya di utara Selokan Mataram.

10. Sego Abang

Sego abang atau nasi merah adalah adalah makanan khas Gunung Kidul yang biasanya disantap bersama sayur lombok ijo. Sayur lombok ijo sendiri adalah olahan kuah santan yang diberi racikan potongan cabai hijau dipadukan dengan tempe kedelai.

Untuk menikmati santapan kuliner khas Gunung Kidul ini Anda bisa menuju ke Sego Abang Gunungkidul di Wonosari atau ke warung Sego Abang Gunung Kidul (SAG) di Ring Road Selatan, Wonosari Gunung Kidul.

Baca juga artikel terkait LIFESTYLE atau tulisan lainnya dari Lucia Dianawuri

Kontributor: Lucia Dianawuri
Penulis: Lucia Dianawuri
Editor: Nur Hidayah Perwitasari