tirto.id - Contoh soal Fungsi Konsumsi dan Tabungan disajikan beserta kunci jawabannya agar siswa bisa memanfaatkannya sebagai bahan belajar. Bab ini termuat dalam mata pelajaran Ekonomi SMA kelas 10.
Fungsi konsumsi dan fungsi punya keterkaitan dengan pendapatan nasional dalam ilmu ekonomi. Secara definitif, pendapatan nasional merupakan akumulasi dari pendapatan masyarakat sebuah negara. Nilai konsumsi masyarakat cenderung tinggi jika pendapatan nasional naik.
Pendapatan, konsumsi, dan tabungan saling berkaitan. Ketiganya dapat dirangkai menjadi rumus tertentu dalam wujud fungsi konsumsi dan fungsi tabungan. Sebelum lebih jauh membahas rumus, siswa perlu memahami dahulu teori konsumsi dan tabungan dalam kaitannya dengan pendapatan nasional.
Pengertian Konsumsi dan Tabungan
Secara definitif, konsumsi adalah tindakan mengurangi atau menghabiskan nilai kegunaan ekonomi sebuah benda. Benda dapat berupa barang dan jasa. Contoh kegiatan konsumsi di antaranya seperti melakukan servis barang elektronik, perbaikan AC, dan memakai baju.
Konsumsi dilakukan setiap orang untuk memenuhi kebutuhannya, termasuk mendapatkan kepuasan. Setiap pihak yang melakukan kegiatan konsumsi dinamakan konsumen. Permintaan terhadap barang atau jasa oleh konsumen dipengaruhi pendapatan, selera konsumen, dan harga barang, saat kondisi yang lain tidak berubah (ceteris paribus).
Kegiatan konsumsi dapat dilakukan dari tingkat masyarakat hingga negara. Aktivitas ini berkaitan erat dengan pendapatan dari keduanya. Semakin besar pendapatan, konsumsi juga ikut naik.
Di sisi lain, pendapatan dari masyarakat tidak seluruhnya dipakai untuk kegiatan konsumsi. Dalam keadaan inilah masyarakat memiliki tabungan dari pendapatan yang masih disimpan. Sama dengan konsumsi, pendapatan yang tinggi juga berpengaruh pada meningkatnya tabungan.
Rumus Fungsi Konsumsi dan Tabungan
Dalam ilmu ekonomi, pendapatan diberikan lambang Y. Lambang dari konsumsi adalah C, dan tabungan berupa S.
Konsumsi dan tabungan memiliki rumus fungsi masing-masing saat dikaitkan dengan pendapatan. Berikut rumus fungsi keduanya:
1. Fungsi Konsumsi
Fungsi konsumsi merupakan fungsi yang menjelaskan kaitan konsumsi (C) dengan pendapatan (Y). Secara umum, fungsi tersebut dirumuskan sebagai berikut:
C = a + b Y
Keterangan:
C = tingkat konsumsi nasional
a = besarnya pengeluaran konsumsi pada saat pendapatan nol atau autonomous consumption (konsumsi otonom)
b = MPC yaitu tambahan pendapatan yang digunakan untuk tambahlah pengeluaran.
Syarat mutlak pada fungsi konsumsi yaitu: nilai a = harus positif, dan nilai b = harus positif
2. Fungsi Tabungan
Fungsi tabungan merupakan fungsi yang menunjukkan hubungan tabungan (S) dengan pendapatan (Y). Secara umum rumusan sederhana yang mengaitkan pendapatan (Y), tabungan (S), dan konsumsi (C) yaitu Y = C + S. Apabila yang dicari adalah tabungan (S), maka rumus menjadi S = Y - C
Jika fungsi konsumsi dalam poin 1 diketahui memiliki rumus C = a + bY, maka rumus tabungan (S) dapat menjadi lebih detail seperti berikut:
S = Y – (a + bY)
S = Y – a – bY
S = -a + (1 – b)Y
Jadi, fungsi tabungan memiliki rumus S = -a + (1 – b)Y. Syarat mutlak pada fungsi tabungan adalah nilai a = harus negatif, lalu nilai 1 – b = harus positif.
Contoh Soal Fungsi Konsumsi dan Tabungan dan Kunci Jawaban
Berikut contoh soal untuk materi Fungsi Konsumsi dan Tabungan. Kunci jawaban diletakkan setelah penyampaian soal.
1. Diketahui pada saat pendapatan nasional Rp2.500 maka konsumsinya adalah Rp2.000. Setelah pendapatan berubah menjadi Rp3.500 maka konsumsinya juga ikut berubah menjadi Rp2.700. Tentukan fungsi konsumsinya!
2. Diketahui fungsi konsumsi suatu negara C = 250 + 0,8 Y. Jika pendapatan meningkat dari Rp200.000,00 menjadi Rp300.000,00, tentukan besarnya kenaikan tabungan!
3. Diketahui fungsi konsumsi C = 100000 + 0.6Y. Tentukan besar konsumsi pada saat Y = 0 dan pada saat Y = 500000!
4. Diketahui fungsi konsumsi C = 200 + 0.75Y. Maka tentukan fungsi tabungannya!
5. Diketahui pada saat pendapatan Rp1.000 maka jumlah tabungannya adalah Rp50 dan pada saat pendapatan Rp1.200 maka jumlah tabungannya adalah Rp100. Tentukan fungsi tabungannya!
6. Diketahui fungsi konsumsi C = 200 + 0.7Y. Tentukan besar pendapatan pada saat jumlah tabungan Rp1.000!
7. Diketahui fungsi konsumsi masyarakat adalah C = 60 milyar + 0,7 Y. Jika pendapatan nasionalnya Rp300.000 milyar maka berapa besar tabungan masyarakat?
8. Diketahui fungsi konsumsi C = 200000 + 0.70 Y. Jika besarnya tabungan masyarakat Rp100.000 maka berapa besar konsumsinya?
9.Jika diketahui fungsi konsumsi C = 20 + 0.8Y maka berapa pendapatan saat Break Even Income?
10. Jika suatu perusahaan memiliki pendapatan sebesar 1.500 Miliar dan pengeluaran untuk konsumsi sebesar 800 Miliar, maka berapakah investasi yang dilakukan perusahan tersebut?
Kunci jawaban
1. Fungsi konsumsinya adalah C = 250 + 0.7Y
2. Kenaikan tabungan yaitu ΔS = Rp20.000
3. Besar konsumsi saat Y = 0 adalah 100.000, dan saat Y = 500000 adalah 400.000
4. Fungsi tabungan adalah S = -200 + 0.25Y
5. Fungsi tabungan adalah S = -a + (1-b)Y
6. Besar pendapatan pada saat tabungan Rp1.000 yaitu Rp4.000
7. Jumlah tabungan saat pendapatan Rp300.000 adalah Rp89.940
8. Besar konsumsi adalah Rp900.000
9. Titik keseimbangannya terjadi pada saat Y = 100
10. Investasi yang dilakukan yaitu I = 700 M
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Fadli Nasrudin