tirto.id - Islam menganjurkan umatnya untuk selalu bersikap sabar dan ikhlas.
Kedua sikap itu saling melengkapi untuk memperoleh berkah dari Allah SWT, serta dicontohkan langsung oleh Rasulullah SAW.
Berikut contoh kultum singkat tentang sabar dan ikhlas beserta dalil-dalilnya.
Contoh Kultum Singkat tentang Sabar dan Ikhlas dalam Agama Islam
Bismillaahirrahmaanirrahiim..
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
الْحَمْدُ للهِ وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلىَ أَشْرَفِ الأَنْبِيَاءِ وَالـمُرْسَلِينَ وَعَلىَ آلِهِ وَأَصَحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ اِلَى يَومِ الدِّينِ، أَمَّا بَعْدُ
Segala puji bagi Allah Swt. Selawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada junjungan kita, nabi agung Muhammad Saw. beserta keluarga, sahabat, dan orang-orang yang mengikutinya hingga hari kiamat. Amm ba’du...
Hadirin kaum muslimin rahimakumullah,
Alhamdulillah, pada hari ini, Senin, 30 Januari 2023, kita dapat berkumpul dalam majelis kultum yang insya Allah dirahmati Allah Swt.
Dalam kesempatan ini, dai akan menyampaikan kultum dengan tema “Sabar dan Ikhlas dalam Agama Islam”.
Hadirin kaum muslimin rahimakumullah,
Sabar dan ikhlas merupakan contoh akhlak mulia yang dianjurkan dalam Islam. Umat Islam sepatutnya memiliki akhlak sabar dan ikhlas, karena bermanfaat bagi kehidupan serta mencapai rida Allah Swt.
Pertama, ikhlas dalam bahasa Arab memiliki arti murni, jernih, atau tanpa campuran apa pun. Ikhlas dapat dimaknai kejujuran seorang hamba atas keyakinan dan perbuatan yang hanya mengharap rida Allah Swt.
Terdapat banyak dalil akhlak mulia Ikhlas dalam Al-Qur’an, salah satunya Surah An-Nisa ayat 146. Dalam surat tersebut, Allah Swt. menjelaskan pahala nan besar bagi orang-orang yang bersabar sebagai berikut:
اِلَّا الَّذِيْنَ تَابُوْا وَاَصْلَحُوْا وَاعْتَصَمُوْا بِاللّٰهِ وَاَخْلَصُوْا دِيْنَهُمْ لِلّٰهِ فَاُولٰۤىِٕكَ مَعَ الْمُؤْمِنِيْنَۗ وَسَوْفَ يُؤْتِ اللّٰهُ الْمُؤْمِنِيْنَ اَجْرًا عَظِيْمًا ١٤٦
Arab Latinnya:
Illallażīna tābụ wa aṣlaḥụ wa'taṣamụ billāhi wa akhlaṣụ dīnahum lillāhi fa ulā`ika ma'al-mu`minīn, wa saufa yu`tillāhul-mu`minīna ajran 'aẓīmā.
Artinya:
“Kecuali orang-orang yang bertobat dan memperbaiki diri dan berpegang teguh pada [agama] Allah dan dengan tulus ikhlas [menjalankan] agama mereka karena Allah. Maka, mereka itu bersama-sama orang-orang yang beriman dan kelak Allah akan memberikan pahala yang besar kepada orang-orang yang beriman,”(QS. An-Nisa [4]: 146).
Hadirin kaum muslimin rahimakumullah
Berikut ini beberapa perilaku yang menandakan seseorang memiliki akhlak mulia ikhlas:
Berhati-hati dalam melakukan berperilaku.
Niat beribadah hanya ditujukan kepada Allah Swt. Ibadah dijadikan lahan pamer, riya, atau mencari pengakuan orang lain.
Mendahulukan sikap saling tolong menolong sesama manusia, tanpa membedakan latar belakang.
Gemar mengerjakan akhlak terpuji.
Hadirin kaum muslimin rahimakumullah.
Kedua, sabar dalam bahasa Arab berarti menahan diri dari keluh-kesah. Sabar dapat dimaknai akhlak mulia seseorang untuk senantiasa menahan diri (menahan emosi), sehingga tidak gampang marah, tidak menyerah ketika menghadapi ujian, hingga tidak mengeluh dalam situasi sulit.
Al-Qur’an memuat banyak dalil terkait akhlak mulia sabar, salah satunya Surah Az-Zumar ayat 10. Pada ayat tersebut, Allah Swt. berseru kepada kaum muslim supaya bersabar, karena terdapat pahala yang besar sebagai berikut:
قُلْ يٰعِبَادِ الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اتَّقُوْا رَبَّكُمْ ۗلِلَّذِيْنَ اَحْسَنُوْا فِيْ هٰذِهِ الدُّنْيَا حَسَنَةٌ ۗوَاَرْضُ اللّٰهِ وَاسِعَةٌ ۗاِنَّمَا يُوَفَّى الصّٰبِرُوْنَ اَجْرَهُمْ بِغَيْرِ حِسَابٍ
Arab Latinnya:
Qul yā ‘ibādillażīna āmanuttaqụ rabbakum, lillażīna aḥsanụ fī hāżihid-dun-yā ḥasanah, wa arḍullāhi wāsi’ah, innamā yuwaffaṣ-ṣābirụna ajrahum bigairi hisaab.
Artinya:
“Katakanlah [Muhammad], ‘Wahai hamba-hamba-Ku yang beriman! Bertakwalah kepada Tuhanmu.’ Bagi orang-orang yang berbuat baik di dunia ini akan memperoleh kebaikan. Dan bumi Allah itu luas. Hanya orang-orang yang bersabarlah yang disempurnakan pahalanya tanpa batas,”(QS. Az-Zumar [39]: 10).
Hadirin kaum muslimin rahimakumullah,
Berikut ini beberapa tanda seseorang memiliki akhlak mulia sabar dalam kehidupan sehari-hari:
Senantiasa menjalankan perintah Allah Swt. seperti segera berangkat ke masjid ketika azan berkumandang.
Menghindari perilaku buruk sekalipun menguntungkan diri seperti mencontek ketika ujian.
Melihat musibah sebagai ujian dan kasih sayang Allah Swt. seperti berobat ketika sakit dan tidak berkeluh-kesah.
Hadirin kaum muslimin rahimakumullah,
Demikianlah kultum hari ini. Semoga kita menjadi pribadi yang lebih baik, dan dapat menjalankan akhlak mulia sabar dan ikhlas. Di samping itu, Allah Swt. menjadi rida dengan amalan yang kita kerjakan. Aamiin allahumma aamiin.
Penulis: Syamsul Dwi Maarif
Editor: Yulaika Ramadhani