Menuju konten utama

Citilink Hapuskan Fasilitas Bagasi Gratis untuk Rute Domestik

Citilink Indonesia akan menghapus fasilitas bagasi gratis untuk rute domestik.

Citilink Hapuskan Fasilitas Bagasi Gratis untuk Rute Domestik
Citilink Indonesia menyambut pesawat Airbus A320 yang ke-50 Siapkan Ekspansi Regional 2018. tirto.id/AIRBUS/Citilink

tirto.id - Maskapai Citilink Indonesia akan menghapus fasilitas bagasi gratis pada para penumpang di rute-rute penerbangan domestik.

VP Sales & Distribution PT Citilink Indonesia Amalia Yaksa menjelaskan, kebijakan ini merupakan penyesuaian dari PM 185 Tahun 2015 mengenai Standar Pelayanan Penumpang Kelas Ekonomi.

"Ketentuan yang akan diberlakukan untuk bagasi tercatat penumpang merupakan penyesuaian dari Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia," kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima Tirto, Kamis (10/1/2019).

Ia menegaskan, ketentuan bagasi tercatat ini hanya akan diberlakukan untuk penerbangan domestik saja. Khusus penumpang Citilink Indonesia rute internasional seperti Jakarta-Penang, Banyuwangi - Kuala Lumpur dan Denpasar – Dili serta penumpang yang telah menjadi member Supergreen atau Garudamiles member akan tetap mendapatkan 10 kilogram gratis dengan pembelian di page member.

Amalia menambahkan sesuai Pasal 3, PM 185 Tahun 2015, bahwa Citilink Indonesia termasuk dalam kategori maskapai dengan pelayanan "no frills" pelayanan dengan standar minimum.

"Sesuai dengan kelompok pelayanan yang tertera pada Pasal 22 khususnya butir c PM 185 tahun 2015 yang menyatakan bahwa maskapai no frills dapat mengenakan biaya untuk pengangkutan bagasi tercatat," kata dia.

Saat ini, manajemen Citilink Indonesia sedang melakukan koordinasi dengan stakeholders baik external termasuk otoritas maupun internal. Hal ini dilakukan untuk mempersiapkan seluruh infrastruktur pendukung yang diperlukan bagi pelaksanaan ketentuan bagasi tercatat yang baru ini mulai dari SOP hingga kesiapan SDM, serta sosialisasi kepada masyarakat.

Ia mengharapkan, ketentuan terbaru terkait bagasi tercatat ini dapat berjalan dengan baik dengan terus menjaga kualitas pelayanan penerbangan yang selalu mengedepankan faktor keselamatan dan keamanan bagi seluruh penumpangnya.

Selain itu, ketentuan ini diharapkan dapat terus memberikan kontribusi dalam dinamika iklim industri penerbangan nasional yang positif dengan persaingan yang sehat.

Dalam keterangan yang diterima pagi ini, Tirto berusaha mengonfirmasi kembali kapan rencana ini akan terealisasi. Kemudian berapa kilogram yang masih boleh dibawa penumpang ke bagasi kabin. Namun, belum ada tanggapan dari pihak Citilink.

Sebagai informasi, Citilink melayani lebih dari 284 frekuensi penerbangan harian dengan 74 rute ke 35 kota diantaranya Jakarta, Surabaya, Batam, Bandung, Banjarmasin, Denpasar, Balikpapan, Yogyakarta, Medan, Palembang, Padang, Makassar, Pekanbaru, Lombok, Bengkulu, Jambi, Semarang, Malang, Kupang, Pangkal Pinang, Tanjung Pandan, Solo, Palangkaraya, Pontianak, Manado, Aceh, Jayapura, Gorontalo dan Ambon serta rute regional ke Dili, Timor Leste serta Penang, Malaysia.

Baca juga artikel terkait BAGASI PESAWAT atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Maya Saputri