tirto.id - Cara nonton live streaming BWF India Open 2023 bisa dilakukan secara gratis via handphone (HP) dengan mengunjungi laman iNews TV atau aplikasi RCTI+ mulai Rabu, 18 Januari 2023. Turnamen badminton rangkaian BWF World Tour yang dihelat di K.D. Jadhav Indoor Hall, New Delhi, itu bakal digelar Selasa-Minggu tanggal 17-22 Januari 2023.
India Open 2023 akan memulai debutnya sebagai turnamen berkategori BWF Super 750. Ajang bulu tangkis yang dihelat di India tersebut kini telah sejajar dengan Singapore Open, Japan Open, hingga Denmark Open. Musim lalu, India Open masih berada di level BWF Super 500.
Adanya upgrade level turnamen berpengaruh pula pada meningkatnya total hadiah India Open tahun ini. Jika musim lalu berkisar 400.000 dolar AS, kali ini keseluruhan hadiah India Open berada di angka 850.000 dolar AS. Jumlah tersebut akan didistribusikan ke pemenang setiap kategori.
Masing-masing pemenang di sektor tunggal, baik putri maupun putra, akan meraup 59.500 dolar AS. Para juara di sektor ganda bakal diganjar hadiah 62.900 dolar AS. Pebulutangkis yang hanya melenggang sampai babak 32 besar, 16 besar, perempat final, semifinal, dan final akan tetap menerima uang tunai, dengan jumlah berbeda-beda.
Prediksi BWF India Open 2023 & Live Streaming
Perubahan level turnamen India Open 2023 membuat ajang ini kian bergengsi bagi atlet bulu tangkis dunia. Sejumlah nama-nama terbaik di berbagai sektor turut meramaikan India Open untuk menorehkan prestasinya pada awal tahun ini.
Viktor Axelsen menjadi salah satu pebulutangkis yang diunggulkan dalam India Open 2023. Atlet asal Denmark tersebut sebelumnya telah membuat start apik dengan menyabet medali emas Malaysia Open 2023. Gelar dari BWF Super 1.000 itu menjadi modal kuat Axelsen beraksi di India Open.
Pada fase 32 besar, Axelsen telah ditunggu wakil tuan rumah, Kidambi Srikanth. Jika lolos, tantangan serius kemungkinan akan datang di babak 16 besar. Axelsen berpeluang menghadapi Chico Aura Dwi Wardoyo (Indonesia) yang dijadwalkan bersua Shi Yu Qi (Vietnam) di laga perdana.
Duel Axelsen dan Chico akan menambah riwayat bentrok keduanya sejak terakhir bersua di ajang Swiss Open 2022. Kala itu, Axelsen berhasil menyingkirkan wakil tunggal putra Indonesia dari babak 32 besar turnamen.
Sektor tunggal putri juga berpeluang menampilkan sejumlah laga penting. Unggulan pertama, Akane Yamaguchi (Jepang), berpotensi menghadapi An Se Young (Korea Selatan) di partai puncak. Ini karena kedua pebulu tangkis unggulan turnamen ini berada dalam bagan yang berbeda sejak babak 32 besar.
Andai Akane Yamaguchi dan An Se Young berhasil melewati babak-babak berikutnya, bukan tidak mungkin laga final Malaysia Open 2023 terulang kembali. An Se Young dan Akane Yamaguchi sebelumnya berduel secara sengit untuk memperebutkan podium pertama turnamen tersebut. Akane sukses menaklukkan An Se Young usai melalui drama 3 set.
Sejumlah wakil tuan rumah yang menggondol medali emas edisi tahun lalu juga masih diperhitungkan. Lakshya Sen, juara bertahan tunggal putra India Open, saat ini menyandang status unggulan ke-7. Pada kategori ganda putra, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty akan memulai turnamen sebagai unggulan ke-5.
Cara Nonton Live Streaming India Open 2023
Jika tidak ada perubahan jadwal, pertandingan India Open 2023 akan tayang di iNews TV dan RCTI+ mulai hari Rabu, 18 Januari 2023. Berikut cara-cara yang bisa diterapkan untuk mengakses live streaming turnamen BWF World Tour Super 750 ini:
1. Jika ingin mengakses melalui browser, kunjungi laman rctiplus.com.
2. Anda juga bisa menggunakan cara lain dengan membuka aplikasi RCTI+ setelah mengunduh via PlayStore dan AppStore.
3. Pengguna yang belum punya akun dapat mendaftar terlebih dahulu dengan login memakai alamat email atau nomor HP.
4. Selanjutnya, masuk ke menu Live TV dan pilih chanel iNews TV pada bagian paling kanan.
5. Tayangan India Open 2023 bisa ditonton di iNews TV melalui live streaming RCTI+ maupun lewat situs iNews TV.
*Jadwal India Open 2023 dan stasiun televisi yang menayangkan BWF World Tour Super 750 dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kebijakan pemegang hak siar.
Penulis: Ahmad Yasin
Editor: Iswara N Raditya
