tirto.id - Di masa pandemi COVID-19, menjaga kebersihan diri dan lingkungan menjadi penting. Oleh sebab itu, ada banyak yang menggunakan produk tisu antiseptik. Jika sebelumnya tisu antiseptik lazim digunakan untuk kepentingan medis, kini tisu antiseptik juga kerap dipakai untuk penggunaan sehari-hari di rumah.
Dilansir dari Healthline, pada dasarnya zat antiseptik berfungsi untuk membunuh mikroorganisme. Selain itu, juga lazim digunakan untuk membasmi kuman di permukaan kulit. Namun, jangan sampai salah menggunakan tisu antiseptik, misalnya untuk mengelap meja, lantai, atau permukaan keras lainnya.
Sebab, tisu antiseptik hanya efektif untuk digunakan pada kulit manusia, bukan untuk mengelap atau membersihkan kotoran di benda mati. Jika ingin membunuh kuman di permukaan benda mati, zat yang digunakan adalah disinfektan, bukan antiseptik.
Lantas, bagaimana cara menggunakan tisu antiseptik yang benar?
Laman WebMD merekomendasikan untuk membaca petunjuk penggunaannya terlebih dahulu sebelum memakai. Hal ini dikarenakan cairan antiseptik akan membunuh kuman jika dibiarkan lembab beberapa saat di permukaan kulit.
Tisu antiseptik tidak banyak gunanya jika hanya digunakan mengusap kotoran atau permukaan kulit saja, atau membiarkannya beberapa saat di permukaan kulit.
Untuk durasi agar kuman atau mikroorganismenya mati di permukaan kulit, caranya pun berbeda-beda, tergantung kandungan antiseptik yang terdapat di produk tisu tersebut. Karena itu, penting untuk membaca dengan teliti petunjuk penggunaannya sebelum memakai tisu antiseptik.
Jika tisu antiseptik hanya digunakan untuk mengusap permukaan kulit dan langsung mengeringkannya, kuman tidak akan mati. Tisu itu hanya memindahkan kuman dari satu tempat ke tempat lain. Tak ada bedanya dengan fungsi tisu biasa.
Sebagaimana disebutkan sebelumnya, tidak direkomendasikan menggunakan tisu antiseptik untuk benda mati, terutama jika digunakan untuk membersihkan kotoran di furnitur atau permukaan yang terbuat dari kayu.
Pori-pori yang ada pada kayu biasanya menyerap cairan antiseptik atau antibakteri dari tisu dan akan cepat merusak permukaan kayu itu.
Penggunaan keliru lainnya, sebagaimana dilansir dari Reader's Digest adalah menggunakan tisu antiseptik untuk membersihkan layar ponsel.
Sebagaimana di permukaan kayu, cairan kimia yang terdapat di tisu antiseptik dapat merusak lapisan layar sentuh pada gawai dan menjadikannya tidak sensitif lagi terhadap sentuhan tangan.
Penulis: Abdul Hadi
Editor: Alexander Haryanto