tirto.id - Perasaan kecewa merupakan salah satu hal yang sangat wajar dialami oleh siapapun termasuk anak, tidak sepenuhnya negatif, justru rasa kecewa dapat membuat anak meningkatkan keterampilan emosinya.
Sebagai orang tua, tentu harus membantu anak mengatasi rasa kecewanya tersebut, karena respons setiap anak yang berbeda-beda saat mereka merasakan kekecewaan.
Jika dibiarkan begitu saja, maka hal ini juga tidak baik, karena bisa saja membuat anak merasa bahwa ia diabaikan karena tidak adanya respons yang baik dari lingkungannya saat ia kecewa.
Agar tidak salah menghadapi anak yang sedang merasa kecewa, berikut adalah hal yang dapat dilakukan oleh orang tua untuk mengobati rasa kecewa pada anak, yang dilansir dari situs resmi Kemendikbud dan Applesreebsd.
- Segera minta maaf kepada anak
Namun, tidak salah untuk meminta maaf ke anak. Dengan meminta maaf ke anak juga dapat membuat anak memahami jika saat melakukan kesalahan, harus meminta maaf.
Wujud meminta maaf lainnya juga bisa dilakukan dengan memberikan waktu lebih lama bersama anak, ataupun dengan memasakkan makanan kesukaan anak.
- Tidak Menyalahkan anak
Saat inilah jangan menyalahkan anak serta memarahinya balik, cukup dengarkan apa yang mereka ungkapkan adalah salah satu cara agar anak merasa dihargai.
- Mencoba memahami rasa kecewa anak
- Memberikan pemahaman
Mungkin saja cara ini tidak akan langsung membuat anak tidak marah, namun dengan ketelatenan untuk menanamkan pemahaman ke anak, maka juga akan membuat anak memahami tentang apa yang terjadi.
- Membangun toleransi anak terhadap rasa kecewa
- Bantu anak mengidentifikasi dan mengakui perasaannya
- Ajak anak untuk mengenali kelebihan yang ada pada dirinya
- Bantu anak membuat pilihan
- Ajarkan anak menunda keinginan
Mengajarkan anak untuk menunda apa yang tidak ia inginkan bukan merupakan hal yang buruk, karena hal ini dapat melatih anak agar siap menghadapi kekecewaan saat berada di situasi yang tidak diharapkan.
Cara-cara tersebut mungkin bisa membantu anak untuk mengurangi rasa kecewanya, tetapi setiap anak memiliki waktu dan cara yang berbeda-beda untuk menghilangkan rasa kecewanya.
Membutuhkan waktu dan ketelatenan orang di sekitarnya agar ia tetap merasa nyaman dan diperhatikan saat ia merasa kecewa.
Penulis: Endah Murniaseh
Editor: Dhita Koesno