Cara Melakukan Passing Atas dalam Permainan Bola Voli

tirto.id - Passing atas merupakan salah satu teknik dasar yang harus dikuasai pemain voli. Teknik passing atas bola voli harus dilakukan dengan benar agar hasil operannya akurat.

Selain gerakan passing atas bola voli, pemain juga harus menguasai teknik dasar lain seperti servis, blocking, dan smash. Pengetahuan terkait teknik dasar ini menjadi kunci untuk memudahkan sebuah tim memenangkan pertandingan.

Seorang pemain, terutama yang berposisi sebagai tosser, mesti bisa menerapkan cara melakukan passing atas bola voli dengan benar. Sebab, passing atas biasanya menjadi operan kunci kepada rekan seregu sebelum melakukan smash.

Lantas, bagaimana gerakan passing atas bola voli yang benar?

Cara Melakukan Passing Atas dalam Bola Voli

Passing atas bola voli adalah teknik mengumpan yang dilakukan menggunakan jari-jari kedua tangan dengan posisi di atas kepala. Gerakan passing atas bola voli bisa dibilang merupakan teknik kunci yang harus dikuasai. Sebab, hasil operannya berpengaruh terhadap serangan sebuah tim.

Passing atas biasanya dilakukan oleh seorang tosser agar spiker dapat melakukan smash keras menuju area lawan. Jadi, jika teknik passing atas yang dilakukan salah, bola operan akan menyulitkan rekan setim.

Cara melakukan passing atas bola voli terdiri atas tiga tahap gerakan yaitu gerak persiapan, gerak pelaksanaan, dan gerak akhir.

Berikut ini cara melakukan passing atas dalam permainan bola voli, sebagaimana dikutip dari Permainan Bola Voli (2016) yang ditulis Mohamad Yudha Arsianto.

1. Gerak Persiapan Passing Atas

• Atlet berdiri dengan kedua kaki dibuka selebar bahu.
• Kedua lutut direndahkan sampai berat tubuh atlet bertumpu pada ujung kaki depan.
• Angkat tangan ke atas. Posisikan lengan di depan badan dengan kedua telapak tangan dan jari-jari direnggangkan. Bentuk jari-jemari seperti mangkuk di atas wajah atlet.
• Arahkan pandangan ke bola.

2. Gerak Pelaksanaan Passing Atas

• Ketika bola datang, dorongkan kedua lengan ke arah bola. Pada saat itu, bagian jari yang menyentuh bola adalah ibu jari, telunjuk, dan jari tengah; bukan semua jari, bukan pula telapak tangan.
• Pada saat bersamaan, kedua lutut dan panggul naik. Tumit terangkat.
• Posisikan arah bola di depan atas wajah agar passing akurat.
• Bola pada passing atas mengenai jari-jemari tangan.

3. Gerak Passing Atas Akhir

• Usai melakukan passing atas, posisi tumit terangkat dari lantai.
• Pinggul dan lutut naik sedikit. Posisi kedua tangan lurus.
• Pandangan kedua mata mengikuti bola.

Variasi Passing Atas dan Kesalahan yang Kerap Dilakukan

Teknik passing atas bola voli yang dijelaskan di atas merupakan gerak paling dasar. Dalam praktiknya, terdapat variasi lain yang kerap dilakukan oleh para atlet voli.

Ikbal Tawakal dalam Jago Bola Voli (2020) menuliskan dua variasi passing atas yang kerap dilakukan para pemain. Pertama, variasi passing atas dengan lompatan dan tanpa lompatan. Kedua, passing atas dengan arah bola ke depan dan ke belakang.

Variasi passing atas ini dilakukan sesuai dengan kondisi permainan, serta pengembangan dari teknik dasarnya. Artinya, pemain voli tak akan bisa menguasai variasi passing ini sebelum menguasai teknik dasarnya terlebih dahulu.

Jika pemain voli lebih mementingkan variasi dibanding teknik dasar, hal yang mungkin terjadi adalah cedera. Risiko paling minim lainnya adalah kesalahan dalam melakukan passing atas.

Apa Saja Kesalahan yang Harus Dihindari dalam Melakukan Passing Atas?

Berikut ini beberapa kesalahan umum yang kerap terjadi saat belajar melakukan passing atas:

1. Perkenaan terhadap bola kurang tepat

Kesalahan paling umum yang kerap terjadi saat menerapkan teknik passing atas bola voli adalah perkenaan bola yang kurang tepat. Seorang pemain yang baru belajar passing atas seringkali menyentuh bola menggunakan semua jari tangannya. Tidak jarang pula yang memegang bola saat hendak melakukan passing atas.

Seharusnya perkenaan jari terhadap bola hanya mencakup ibu jari, telunjuk, jari tengah. Posisi telapak tangan saat menerima bola adalah seperti memegang bola basket, dengan jari-jari dilebarkan secukupnya.

2. Posisi tangan tidak berada di atas kening

Kesalahan yang dilakukan dalam passing atas lainnya adalah posisi tangan tidak berada di atas kening. Seharusnya, passing atas dilakukan dengan posisi tangan di atas kening, tidak terlalu ke bawah, tidak pula terlalu ke belakang.

3. Posisi tangan terlalu kaku

Posisi tangan saat menerima bola dari atas dalam gerakan passing atas bola voli seharusnya rileks. Kemudian, ketika hendak mendorong dan melepaskan bola, pemain bisa menggunakan tenaga secukupnya.

Akan tetapi, kebanyakan orang yang baru pertama kali melakukan gerakan passing atas bola terlalu kaku tangannya. Jika sudah begitu, gerakan lanjutan biasanya juga akan keliru atau kurang tepat sehingga hasil operannya tidak maksimal.

4. Gerakan tubuh kaku

Posisi badan yang tepat saat menerima bola dan melakukan gerakan passing atas bola voli adalah sedikit turun, dengan lutut menekuk hingga berat badan bertumpu pada ujung kaki.

Akan tetapi, para pemain yang baru saja belajar passing atas sering kali terlalu kaku saat menerima bola. Biasanya, ini disebabkan oleh perasaan tegang karena baru pertama kali, atau karena takut melihat datangnya bola dari atas.